Pengertian Dan Jenis Partisi

Partisi disk merupakan suatu bagian logical dari disk drive. Setiap partisi dapat dinyatakn oleh sebuah huruf dan akan menjadi drive yang bisa diakses pada sistem operasi anda. Mengapa kita perlu membagi harddisk lebih dari satu? Hal ini dapat mempermudah anda dalam melakukan pengorganisasian, mempercepat kinerja harddisk, menjaga keamanan data anda dengan pemisahan data dan sistem. Ketika sistem rusak, data tidak terpengaruh. Selain itu, mempermudah anda dalam melakukan penginstalan beberapa sistem operasi agar bisa dual boot. Beberapa jenis partisi yang dikenal, sebagai berikut: 1. Partisi Primary atau partisi utama. Partisi ini dapat anda fungsikan untuk menginstalasi sistem operasi utama anda dan harus diaktifkan terlebih dahulu(active partition). Jumlah maksimal dari partisi ini maksimal empat. 2. Partisisi Extended adalah salah satu jenis dari primary partition. Jenis partisi ini tidak bisa diisi dengan data, hanya sebagai wadah partisi logical. Jumlah maksimal hanya satu. 3. Partisi Logical adalah partisi yang berada di dalam partisi Extended. Anda dapat membuat partisi lebih dari empat Nama-nama di atas (Primary, Extended, dan Logical) adalah tipe-tipe partisi Hard Disk. Pada satu hard disk kita bisa membagi maksimal menjadi 4 partisi primary. Namun seringkali kita membutuhkan lebih dari 4 partisi. Untuk kepentingan itulah maka kemudian kita dibolehkan. Untuk menjadikan salah satu dari 4 partisi primary tersebut sebagai extended partition. Dimana pada extended partition ini kita bisa membuat partisi2 baru, partisi2 ini disebut partisi logical. Pada satu hard disk kita hanya bisa membuat satu extended partition saja. Contoh pembagian partisi pada sebuah hard disk: Gambar di atas adalah screenshot dari partitioning tool, gparted, pada live cd ubuntu (System > Administration > Gparted). Di linux, penamaan partisi bisa memberi petunjuk tentang jenis partisi tersebut: 1. Partisi Primary: Penamaan partisi primary selalu /dev/sda1 sampai dengan /dev/sda4 2. Partisi Logical: Penamaannya selalu dimulai dari /dev/sda5 dan seterusnya 3. Partisi Extended: Partisi Extended adalah Partisi Primary yg dibuat “extended” jadi namanya juga antara /dev/sda1 sampai dengan /dev/sda4 Pada gambar di atas yg diberi kotak merah adalah extended partition, yaitu /dev/sda2 yg kemudian dibagi menjadi 4 partisi logical; /dev/sda5 sampai dengan /dev/sda8. Perlu dicatat bahwa extended partition sendiri tidak memiliki file system namun dia menjadi wadah untuk menampung atau membuat partisi-partisi logical di dalamnya. Satu lagi yg mesti kita ingat adalah bahwa OS Windows hanya bisa diinstall pada partisi primary sedangkan OS Linux bisa diinstall baik pada partisi primary maupun pada partisi logical.