Cara Mengatasi Aplikasi Tidak Bisa Dibuka Di Windows 10

Aplikasi tidak bisa dibuka. Untuk Anda pengguna Windows 10 mungkin pernah menemui masalah ini beberapa kali.

Maksud software tidak bisa terbuka di sini ada dua:

* Karena munculnya suatu pesan error
* Aplikasi dibuka tapi tidak tampil sama sekali

> Pesan yang dimaksud berupa dll is missing atau stopped working

Nah, kondisi seperti ini bukan Anda saja yang mengalaminya, lho.

Banyak pengguna lainnya yang bahkan sudah memakai Windows 10 sejak pertama kali dirilis, juga tidak jarang mengalami masalah ini. Tak terkecuali saya sendiri.

Penyebab Aplikasi atau Game Tidak Bisa Dibuka di Windows
#1. Masalah Pada Sistem

Misalnya sistem Windows 10 Anda terdapat bug atau hal-hal lain sejenisnya.

#2. Terkena Virus

Sama seperti sebelumnya, hanya saja hal ini disebabkan karena virus atau malware.

#3. Data yang Dibutuhkan Kurang

Data yang dimaksud ialah aplikasi sistem. NET Framework, Visual Credits dan sejenisnya.

#4. Aplikasinya Corrupt

Aplikasinya bermasalah (rusak atau corrupt). Biasanya stopped working ada pesan yang biasa muncul.

> Kalau ada pesan This App Can’t Run, Baca Ini

Untuk penyebabnya beragam, dan untuk cara mengatasinya berbeda-beda.

Di sini akan saya jelaskan. Kebetulan saya sendiri cukup sering mendapati masalah seperti ini. Dan sampai sekarang bisa diatasi terus kok.

#1. End Task Aplikasi di Task Manager
Ketika program dibuka namun tidak tampil apa-apa, biasanya hal ini dikarenakan Windows belum bisa load sepenuhnya aplikasi tersebut.

Cara mengatasinya dengan End Task:

* Klik tombol Ctrl + Alt + Del
* Maka Anda akan melihat Task Manager
* Silakan cari aplikasi yang tidak bisa dibuka. Misalnya IDM

* Klik kanan IDM > Kemudian pilih End Task

* Kalau sudah, silakan buka kembali IDM

Selesai deh. Dengan cara ini biasanya saya selalu berhasil. Sebagai tambahan, setelah End Task, Anda bisa juga coba restart dulu.

#2. Pasang Program Sistem
Program sistem yang saya maksud ini sangat penting. Terutama untuk menjalankan aplikasi yang agak berat. Seperti Photoshop, Ilustrator, CAD atau game.

Jika Anda tidak menginstalnya, maka aplikasi sangat mungkin mengalami error.

Contohnya:

* Aplikasi tidak dapat menampilkan gambar (blank)
* Aplikasi tidak bisa terbuka
* Muncul pesan error, seperti “dll is missing” atau “unable to start correctly“

Aplikasi yang harus diinstall:

* NET Framework (Versi terbaru)
* Microsoft Visual Credits (Semua versi)
* DirectX

Untuk cara install aplikasi tersebut, cukup kunjungi situs resmi Microsoft saja.

> Baca Juga: Cara Masuk Safe Mode Windows 10 dengan Mudah.

#3. Hapus Data Aplikasi
Fitur ini berfungsi untuk menghapus data preferensi aplikasi. Bertujuan supaya pengaturan aplikasi ayng tersimpan bisa hilang.

Hasilnya aplikasi yang bermasalah dan tidak bisa terbuka, bisa menjadi normal seperti sedia kala.

Ikuti langkah-langkah ini:

* Silakan pergi ke Settings.
* Cari Apps & Features.

* Silakan pilih aplikasi yang diinginkan.

* Kemudian klik Advanced Options.
* Di menu selanjutnya, silakan pilih Reset.

Dengan demikian, maka seluruh preferensi aplikasi akan terhapus. Setelah itu, coba restart dan jalankan aplikasinya kembali.

Catatan:

* Kalau pengaturannya tidak ada, maka update dulu versi Windows 10 Anda ke minimal Anniversary Update

#4. Mengatur Windows Service
Aplikasi yang ada pada Windows ini berjalan berdasarkan service juga. Jadi poin ini saya bisa bilang penting.

Terutama untuk aplikasi bawaan Windows, seperti XBOX, aplikasi settings alias pengaturan, kalkulator, jam, dan lain sejenisnya.

Ikuti langkah berikut.

Mengaktifkan Service Windows:

* Tekan tombol Windows + R
* Ketik services.msc > Kemudian klik OK

* Selanjutnya cari Windows Update > Klik dua kali konfigurasi tersebut
* Pada kolom startup type atur menjadi manual atau automatic

* Klik Apply > lalu klik OK
* Setelah itu silakan restart PC atau laptop Anda

AutomaticManualServices akan berjalan otomatis saat Windows nyalaServices hanya berjalan ketika diaktifkanMengatur Services Aplikasi:

* Tekan tombol Windows + R
* Ketik services.msc > Klik OK
* Selanjutnya silakan cari Application Identity

* Selanjutnya klik tombol Start untuk membuat service tersebut berjalan

* Atur juga startup type ke Automatic
* Restart PC atau laptop Anda

Setelah itu, silakan cek kembali aplikasi yang ingin dibuka.

#5. Atur Administrator Sistem
Aplikasi tidak bisa berjalan, salah satunya karena pengaturan administrator sistem. Di sini Anda perlu mengaturnya juga.

Caranya:

* Buka Explorer > Lalu klik kanan Drive C > Pilih Properties

* Selanjutnya buka tab Security > Kemudian klik Advanced
* Nah, di sana klik tombol Change

* Kemudian klik lagi tombol Advanced
* Klik tombol Find now > Klik lagi Administrator > Lalu pilih OK

* Kalau sudah, centang pada kolom Replace owner > Lalu klik Apply

Selesai. Anda tinggal tunggu prosesnya.

#6. Dengan Regedit
Untuk masalah program tidak dapat dibuka di Windows 10 ini, kita bisa coba mengatur setelan registry yang bernama FilterAdministratorToken.

Cara ini saya pelajari dari WindowsReport.com.

Caranya seperti ini:

* Klik tombol Windows + R > Ketik Regedit > Lalu klik OK

* Pada menu bagian kiri > Silakan masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINE > SOFTWARE
* Buka lagi folder Microsoft > Windows > CurrentVersion > Policies > System

* Klik dua kali pada FilterAdministratorToken > Lalu ubah value-nya (nilai) menjadi 1.

* Restart PC atau laptop Anda.

Kalau pengaturan registry-nya tidak ada:

1. Klik kanan di bagian System tadi.
2. Pilih DWORD (32-bit) Value.
3. Ketik “FilterAdministratorToken“.
4. Selesai deh.

> Baca Juga: Cara Memperbaiki Registry Windows 10 yang Error.

#7. Hapus Cache Windows Store
Untuk aplikasi yang asalnya dari Windows Store, bisa coba cara ini. Fungsinya untuk mereset preferensi data aplikasinya.

Caranya seperti ini:

* Ketik di kolom search CMD
* Klik kanan > Lalu pilih Run as Administrator

* Ketikkan “wsreset.exe” di halaman CMD tersebut.

* Tunggu beberapa saat, maka Windows Store akan terbuka, kemudian akan memperbarui aplikasi-aplikasi yang ada.

Catatan:

Cara ini tidak akan menghapus atau menghilangkan data apa pun di komputer Anda. Jadi tidak perlu khawatir, ya.

#8. Reinstall Aplikasi
Aplikasi yang error sewaktu dibuka, bisa jadi berasal dari proses instalasi yang gagal. Misalnya, ada file yang kurang atau corrupt.

Nah, dengan melakukan reinstall, masalah seperti itu seharusnya akan teratasi.

Caranya, kita harus menghapus dulu aplikasinya:

* Cari dan pilih aplikasi yang diinginkan.
* Lalu klik Uninstall.

Setelah itu, sekarang install lagi aplikasinya seperti biasa.

> Tambahan: Jika Anda punya aplikasi semacam CCleaner, coba lakukan juga penghapusan registry, agar proses uninstall-nya lebih bersih.

#9. Update Windows
Seperti yang kita ketahui, setiap beberapa waktu sekali, Microsoft selalu memperbarui versi Windows 10 ke yang lebih baru.

Contoh update yang sempat terkenal:

* Versi Creators Update
* Versi Fall Update
* Anniversary Update
* Dan lain-lain

Nah, melakukan update juga tidak ada salahnya dicoba.

Alasannya:

* Karena selain bisa mendapatkan berbagai fitur baru, bug–bug lama yang ada pun akan dihilangkan, sehingga penggunaan bisa jadi lebih lancar.
* Termasuk jika Anda mengalami error ketika membuka aplikasi tertentu, hal tersebut bisa normal setelah melakukan update ke Windows 10 versi terbaru.

#10. Reset Windows 10 Anda
Reset Windows 10 di sini ditujukan untuk menghapus seluruh data, serta aplikasi-aplikasi yang telah kita install, agar sistem bisa menjadi fresh kembali.

Sebenarnya, opsi solusi ini kurang lebih mirip seperti install ulang. Hanya saja, bisa dikatakan lebih simpel dan prosesnya pun jauh lebih cepat.

Buat yang ingin coba, caranya seperti ini:

* Bisa ketik di kolom search “Reset“

* Maka Anda akan masuk ke halaman Recovery
* Pilih Get Started

* Lalu ikuti semua petunjuk yang ada

Catatan:

Karena bisa menghapus seluruh data, pastikan data penting yang Anda miliki sudah dalam posisi tercadangkan (backup).

> Kalau ingin datanya tetap aman, bisa baca artikel Cara Reset Windows 10 Tanpa Kehilangan Data.

Akhir Kata
Untuk caranya di sini ialah yang paling sering saya pakai. Sebenarnya masih banyak tips lain, tapi pengalaman saya tidak begitu berpengaruh sama sekali.

Kalau ada pertanyaan, silakan langsung tanya lewat kotak komentar yang ada di bawah.

Semoga bermanfaat.