Ini Dia 5 Perbedaan Hackintosh Dan MacOS

Hackintosh adalah PC atau laptop Windows / Linux yang dimodifikasi agar bisa menjalankan sistem operasi MacOS. Menginstal MacOS dan membangun sistem Hackintosh di PC atau laptop bisa jadi solusi murah untuk siapa saja yang ingin menjajal sistem operasi buatan Apple ini.

Kami menyediakan panduan singkat untuk kamu yang ingin mencoba menginstal MacOS dan mengubah PC atau laptop kamu jadi Hackintosh (Macintosh versi bootleg), yang bisa dilakukan dengan tahapan yang relatif mudah asal kamu sudah cukup tech savvy.

Namun buat kamu yang ingin tahu perbedaan Hackintosh dan Macintosh sungguhan dari Apple, kami merangkum beberapa hal menonjol yang bisa kamu simak di bawah ini.

Simak rangkuman cara menginstal Hackintosh di sini.

1. OS-nya resmi, namun tidak mendapat update
Sumber foto: 9to5mac

Hackintosh adalah sistem operasi yang sama pada komputer Apple tetapi bukan dari Apple. OS ini beroperasi dengan komponen yang bisa di-upgrade layaknya Windows, jadi semua bisa menginstal dan menggunakannya selama memiliki PC atau laptop Windows.

Sistem operasi utama Hackintosh adalah Apple MacOS. Ini bisa bikin kamu merasakan pengalaman menggunakan MacOS di komputer atau laptop Windows, berikut dengan kebebasan meng-upgrade komponen yang bisa kamu lepas-pasang sesuka hati. Tentunya ini hampir mustahil, setidaknya sulit dilakukan di komputer buatan Apple.

Secara sederhana, kamu perlu meng-update OS Hackintosh kamu secara manual tiap kali ada update di iTunes.

Simak jugafitur keamanan dari MacOS High Sierra?

2. Jauh lebih murah dari pada membeli iMac atau MacBook

Sumber foto: Macworld

Salah satu alasan pengguna memilih Hackintosh adalah bujet. Dengan Hackintosh, otomatis pengguna bisa berhemat biaya yang semestinya diperuntukkan membeli komputer Apple. Dengan memilih Hackintosh, kamu bisa menghemat lebih dari setengah harga dari seperangkat komputer Apple, baik itu iMac ataupun MacBook.

Komponen-komponen di komputer Apple bisa kamu miliki dengan harga jauh di bawah harga banderol kalau kamu merakit sebuah PC Hackintosh. Ini bisa jadi solusi buat kamu yang ingin menjalankan program di ekosistem Apple tapi tidak tersedia di Windows, dengan biaya yang sangat amat ramah di kantong.

3. Bisa upgrade komponen dan overclock CPU
Sumber foto: Intel

Pada dasarnya, Hackintosh adalah MacOS yang diinstal di komputer/laptop Windows. Maka dari itu, kamu tetap bisa mendapatkan semua kelebihan dari perangkat Windows yang bebas di-upgrade. Kamu punya kehendak penuh untuk mengetahui dan mengotak-atik komponen dalam komputer tanpa harus dibatasi. Termasuk tapi tidak terbatas dari RAM, HDD, SSD, prosesor, dan lain sebagainya.

Tips untuk pengguna Mac:5 cara melakukan Force Quit di MacOS

4. Main game dengan grafis berat di MacOS? Gak masalah!
Sumber foto: Steam

Komputer dan laptop Apple cenderung dibanderol dengan harga yang cukup tinggi meski memiliki spek yang terbilang reguler. Untuk itu, Hackintosh bisa jadi solusi para pengguna yang familiar dengan sistem operasi MacOS namun ingin nge-game dengan spek tinggi yang tentunya bisa di-upgrade sesuka hati.

5. Instalasi ribet, namun worth it
Sumber foto: Gearbum

Dengan segala komponen PC yang digunakan untuk menggunakan Hackintosh, tentu semua bisa setuju kalau penampilan fisik Hackintosh tidak seringkas dan sesimpel perangkat komputer atau laptop Apple sesungguhnya. Meski punya fungsi yang sama persis, pengguna Hackintosh harus bisa merelakan simplisitas fisik yang ditawarkan perangkat Apple.

Itulah tadi 5 poin paling menonjol yang membedakan mesin Hackintosh dengan perangkat komputer MacOS sesungguhnya. Tertarik instal Hackintosh? Upgrade komponen kamu supaya lebih maksimal!