Isfahani

kecepatan Akses internet Kecepatan akses intrnet adalah kecepatan transfer data pada saat melakukan akses melalui jalur internet. Terdapat dua macam kecepatan akses internet, yaitudownstreamdanupstream. Downstream merupakan kecepatan pada saat kita mengambil data – data dari server internet ke komputer kita. Misalnya, saat kita masuk ke search engine, browsing, dan lain – lain. Adapun upstream adalah kecepatan transfer data yaitu saat kita mengirimkan data dari komputer ke server. Baik downstream maupun upstream memiliki satuan kecepatan transfer data yaitu bps bit per sekon. Artinya, banyaknya bit data yang dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain tiap detiknya.Kecepatan akses internet dihitung dari jumlah data yang dikirim dalam satuan waktu. Jika kita mengirim 1kb file/detik, berarti kita telah mengirim 1.000 byte, dengan 1 byte = 8 bit maka data yang dikirim sama dengan 8.000 bit = 8 kbps kilo bit per sekon. Untuk satuan yang lebih besar mengggunakan Mbps mega bit per sekon berarti 1000 kbps Adapun konversi ukuran kecepatan akses internet antara lain: Bit menggunakan satuan desimal, maka: 1 kilobit = 1 x 10^3 bit = 1000 bit Sedangkan byte mempergunakan satuan biner, maka: 1 KiliByte = 1 x 2^10 = 1024 Byte 1 byte = 8 bit 1 kilobyte (K / KB) = 1×2^10 bytes = 1,024 bytes 1 megabyte (M / MB) =1x 2^20 bytes = 1,048,576 bytes 1 gigabyte (G / GB) = 1×2^30 bytes = 1,073,741,824 bytes 1 terabyte (T / TB) =1x 2^40 bytes = 1,099,511,627,776 bytes 1 petabyte (P / PB) = 1×2^50 bytes = 1,125,899,906,842,624 bytes 1 exabyte (E / EB) = 1×2^60 bytes = 1,152,921,504,606,846,976 bytes Jadi jika sebuah komputer mempunyai kecepatan akses 56 KBps artinya dalam setiap satu detiknya komputer mampu mengakses data sebanyak 56 kilo byte.Kecepatan akses internet tidak hanya dilihat dari waktu yang diperlukan oleh komputer untuk mengakses atau membuka sebuah web karena dalam penentuan kecepatan akses internet memiliki perhitungan tersendiri, yaitu berdasarkan pada Kbps atau kilo byte per second. Kbps dalam kecepatan akses internet menunjukkan banyaknya satuan byte yang mampu diakses komputer dari jaringan internet sedangkan kecepatan akhir komputer atau waktu yang diperlukan untuk penyajian data dari internet tergantung dari perangkat penunjang akses internet. Pada saat kita mengakses internet, dilayar kanan bagian bawah ditampilkan kecepatan akses internet. Sebenarnya angka tersebut hanya menunjukkan kecepatan antara komputer ke modem, bukan kecepatan komputer ke server tujuan. Misalkan saja pada tampilan koneksi mencapai angka 56 kbps tetapi pada kenyataannya jika dihitung, kecepatan aksesnya tidak sama dengan angka yang ditampilkan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan akses internet 1. Kecepatan komunikasi modem Modem merupakan hardware tambahan untuk komputer agar dapat terhubung dengan internet melalui jaringan telpon. Modem berfungsi mengubah signal digital dari komputer menjadi signal analog yang dapat dikirim lewat jaringan telpon, atau sebaliknya mengubah signal anolog menjadi signal digital. Ukuran kecepatan modem dalam mentransfer atau menerima data menggunakan satuan KBps (kilo byte persecond). Komputer yang digunakan minimal dengan processor Pentium 1. Processor ini bertugas mengatur dan mengendalikan semua peralatan yang ada pada sistem komputer. Akan tetapi, semakin terbarunya generasi komputer dalam mengakses internet, hasilnya akan semakin baik. Hal tersebut berpengaruh terhadap kecepatan akses dalam memasuki jaringan internet. Selain itu kualitas komputer dapat berpengaruh terhadap besarnya pulsa telpon yang harus dibayar. Kartu memori RAM (Random Access Memory) sebesar 64 MB biasanya sudah mencukupi untuk melakukan akses internet. RAM berfungsi menyimpan masukan data dan perintah yang sifatnya sementara. Cepat lambatnya komputer memproses data juga tergantung dari besarnya kapasitas RAM. Semakin besar kapasitas RAM, semakin cepat pula proses komputer. Jaringan telpon merupakan salah satu prasyarat yang sangat penting untuk mengakses internet. Kualitas koneksi dial-up tergantung pada kondisi jaringan telpon yang kita pakai. Kabel telpon yang rusak atau lecet bisa menurunkan kualitas koneksi. Hindarkan penggunakan telepon paralel untuk melakukan dial-up, sebab koneksi yang terjadi tidak optimal karena kekuatan sinyal telpon menurun. Jika pesawat telpon lainnya diangkat (off hook) maka koneksi terputus secara tiba-tiba (disconnect). Jadi sebaiknya sebelum mengakses internet sebaiknya melepas saluran paralelnya dulu. Penyebab disconnect lainnya antara lain penggunaan nada sela yang digunakan telpon. Karena jika kita sedang mengakses internet dan ada panggilan masuk atau nada sela akan menurunkan kualitas telpon secara tiba-tiba. 4. ISP (Internet Service Provider) ISP merupakan perusahaan penyedia layanan internet. Untuk dapat terhubung dengan internet, kita harus mempunyai akses ke ISP. Segala hal yang diperlukan untuk koneksi ke internet, seperti berapa kecepatan akses internet dan berapa biaya koneksinya, akan diatur oleh ISP tersebut. Karena banyaknya ISP yang ada, kita perlu memilih ISP yang memberikan layanan terbaik dan cocok untuk kita. Kriteria-kriteria yang digunakan untuk memilih ISP antara lain: a.Kecepatan transfer data Selain sebagai sumber informasi, internet merupakan sarana komunikasi. Komunikasi yang dilakukan di internet adalah komunikasi data-data. Segala sesuatu yang dikirimkan melalui internet (teks, suara, gambar, suara dan gambar) dikirimkan dalam bentuk data. Dalam perpindahan data dari satu komputer di internet ke komputer kita atau sebaliknya, maka kecepatan transfer data dari sebuah komputer server di internet kekomputer kita sangat tergantung pada kecepatan transfer data dari provider yang kita gunakan. Bandwidth adalah saluran data yang dilewati secara bersama-sama oleh data-data yang ditransfer. Bandwidth dapat diibaratkan sebagai sebuah jalan raya yang dilewati oleh banyak kendaraan (data-data) secara bersama-sama. Semakin banyak kendaraan lewat maka semakin lambat laju kendaraan. Semakin lebar jalan raya maka semakin banyak kendaraan yang dapat dilewatkan. Server proxy berfungsi untuk menyimpan alamat-alamat favorit pelanggan. Dengan adanya server proxy, pelanggan dapat mengakses website-website favoritnya dengan lebih cepat. Hal ini disebabkan server tersebut menyimpan halaman web-halaman web yang sering dikunjungi sehingga jika pelanggan mengunjungi website favoritnya, pelanggan tidak perlu terhubung langsung dengan server wevsite tersebut, tetapi cukup terhubung dengan server proxy ISP. Server proxy akan menghemat penggunaan bandwidth karena pelanggan tidak perlu lagi terkoneksi langsung ke website yang sering dikunjungi. Transaksi internet rawan terhadap pembajakan. Kita perlu tahu apakah sebuah ISP menggunakan firewell untuk menjamin keamanan transaksi online yang kita lakukan atau tidak. Biaya merupaka salah satu pertimbangan untuk memilih sebuah ISP. Kita perlu mengetahui bagaimana sistem pembayaran yang dikenakan oleh sebuah ISP. Apakah sistem pembayaran dilakukan perbulan atau sistem pembayaran dikenakan per waktu pemakaian. Beberapa ISP memberikan pilihan pembayaran dengan menggunakan sistem paket. Biasanya sistem paket akan lebih murah bila dibandingkan dengan sistem pembayaran per waktu pemakaian. Hanya saja dalam hal ini kita perlu mempertimbangkan waktu pemakaian yang kita gunakan karena jika kita berlangganan dengan sistem paket, kita harus tetap membayar walaupun kita tidak menggunakan internet. Seringkali kita mengalami akses yang lambat ke situs (web) tertentu. Hal ini kemungkinan disebabkan kondisi jalur ke server tujuan sedang padat, misalnya situs tersebut sangat populer sehingga banyak yang mengunjunginya. Beban lalu lintas yang padat ini biasanya diatasi ole ISP dengan menggunakan proxy server.