Mengenal Apa Itu FUP Fair Usage Policy Tujuan Dan Contoh Pada FUP

Internet adalah sistem global jaringan komputer yang saling terhubung yang menghubungkan perangkat di seluruh dunia menggunakan Internet Protocol (TCP/IP). Ini adalah jaringan yang terdiri dari jaringan swasta, publik, akademik, korporat, dan pemerintah lokal di seluruh dunia, yang dihubungkan oleh berbagai teknologi jaringan elektronik, nirkabel, dan optik. Internet menyediakan berbagai sumber informasi dan layanan, termasuk dokumen hypertext yang terhubung, aplikasi World Wide Web (WWW), email, telepon, dan file sharing.

Sebagian besar alat komunikasi tradisional, termasuk telepon, radio, televisi, surat kertas, dan surat kabar, telah diubah, didefinisikan ulang, atau bahkan dilewati oleh Internet, memunculkan layanan baru seperti email, telepon Internet, televisi Internet, online musik, dan surat kabar digital. dan situs streaming video. Surat kabar, buku, dan publikasi cetak lainnya telah disesuaikan dengan teknologi web atau dirumuskan ulang sebagai blog, umpan web, dan agregator berita online. E-book The Essential Protocols of Internet mengajak pembaca untuk menjelajahi teknologi protokol yang menjadi tulang punggung komunikasi jaringan komputer dan Internet. Namun, e-book ini hanya membahas beberapa protokol utama yang dikelompokkan dalam paket protokol TCP/IP.

Internet telah mengaktifkan dan mempercepat bentuk interaksi pribadi baru melalui pesan instan, forum online, dan jejaring sosial. Belanja online telah tumbuh secara eksponensial di antara pengecer besar, bisnis kecil, dan pengusaha, karena memungkinkan bisnis untuk memperluas jejak bata-dan-mortir mereka untuk melayani pasar yang lebih besar atau bahkan menjual barang dan jasa sepenuhnya online. Bisnis-ke-bisnis dan layanan keuangan online berdampak pada rantai pasokan di berbagai industri. Setelah adanya internet dalam kehidupan manusia, kehidupan menjadi lebih praktis dan mudah. Yang dulu sulit sekarang sangat mudah. Penyedia Layanan Internet sering terlibat untuk tujuan ini. Singkatnya, ISP adalah singkatan dari Internet Service Provider. Secara umum, tugas penyedia layanan internet adalah memberikan layanan koneksi internet kepada konsumen. Namun, pekerjaan ISP tidak terbatas pada ini. Dalam bahasa Indonesia istilah ISP atau internet service provider sering disebut dengan PIJI atau internet service provider.

Seperti namanya, ISP adalah perusahaan yang menawarkan layanan internet kepada pelanggannya. Layanan ini termasuk koneksi internet, lalu lintas internet dan banyak lagi. ISP biasanya adalah operator kabel atau seluler yang menawarkan layanan berlangganan Internet selain TV kabel dan telepon seluler. Jaringan yang disediakan oleh penyedia layanan Internet biasanya mencakup koneksi nasional dan internasional. Oleh karena itu, pengguna ISP dapat dengan mudah terhubung ke world wide web. Tentu saja, Anda tidak mendapatkan jaringan ISP secara gratis. Anda harus membayar setiap bulan untuk menggunakan koneksi internet Anda dengan kuota yang ditetapkan oleh penyedia layanan internet Anda. Tanpa penyedia internet, kita tidak dapat menggunakan internet di perangkat elektronik kita. ISP secara alami memiliki FUP. FUP adalah kebijakan penggunaan wajar, jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi pembatasan penggunaan wajar. Mungkin Anda bingung dan tidak tahu kenapa paket internet unlimited FUP memiliki batas pemakaian internet yang wajar? Untuk mempelajari lebih lanjut, mari kita simak ulasan ini sebagai berikut.

Apa itu Fair Usage Policy (FUP)

FUP adalah singkatan dari Fair Usage Policy, yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia berarti Pembatasan Penggunaan Normal. FUP adalah instruksi dari provider untuk membatasi penggunaan internet. Saat kita menggunakan internet melebihi batas FUP yang ditentukan, hal itu akan memperlambat internet. Paket internet unlimited biasanya memiliki persyaratan FUP tersendiri. Kebijakan FUP yang berbeda berlaku antara satu paket internet dengan paket internet lainnya. Ada juga batasan penggunaan wajar antara penyedia layanan, tetapi tidak sama. Ada batas pemakaian wajar yang biasanya berlaku harian atau bulanan. Jadi jangan heran jika sebelumnya Anda merasa akses internet termasuk download dan upload sangat cepat. Namun, tiba-tiba bisa menjadi jauh lebih lambat dan membuat frustrasi. Bahkan jika Anda memilih paket internet unlimited yang menurut Anda tidak akan pernah habis. Juga, jika Anda sering mengunduh file dalam jumlah besar, Anda jelas akan menggunakan Internet di luar batas yang wajar. Bukan hanya jika Anda terbiasa streaming video karena merasa kuota Anda tidak habis, ini sebenarnya bisa menjadi penyebab kuota Anda sudah mencapai batas pemakaian normal. Mencapai batas pemakaian wajar menyebabkan proses loading atau buffering lama sehingga video menjadi sulit diputar.

Tujuan Adanya Fair Usage Policy (FUP)

Penggunaan yang berlebihan dapat disebabkan oleh penggunaan perangkat lunak atau hotspot P2P (peer-to-peer). Juga, unduh, unggah, dan gunakan file besar. Oleh karena itu, FUP berusaha untuk menawarkan pengalaman menjelajah yang sama kepada semua pengguna Internet. Alasannya adalah banyak orang yang menggunakan terlalu banyak bandwidth memperlambat koneksi untuk beberapa pengguna lain. Contohnya adalah paket 2GB Unlimited, di mana 2GB itu adalah kuota utama, yang juga berfungsi sebagai batas penggunaan internet yang dapat diterima. Pada umumnya paket internet unlimited dengan kuota prima menawarkan kecepatan yang lebih baik saat pertama kali mendaftar. Namun, dengan pemakaian yang berlebihan, kecepatan transfer data akan berkurang dan menjadi jauh lebih lambat dari biasanya. Ini juga dialami oleh banyak orang lain dengan paket berlangganan dan penggunaan serupa. Penyedia layanan melakukan ini untuk menyeimbangkan koneksi untuk semua orang. Pada prinsipnya, penyedia layanan juga memiliki bandwidth yang terbatas atau tidak proporsional terkait dengan jumlah pengguna. Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan Internet sesuai kebutuhan, sehingga dapat digunakan selama sebulan, meskipun dijanjikan kata unlimited untuk paket berlangganan yang digunakan.

Contoh Fair Usage Policy (FUP)

Operator menawarkan paket FUP tanpa batas hingga 75GB per bulan. Jika pelanggan menggunakan paket internet hingga 75 GB selama satu bulan aktif, kecepatan internet turun drastis. Misalnya, kecepatan internet biasanya bervariasi dari 10 Mbps hingga 20 Mbps, tetapi ketika pelanggan menggunakan Internet dengan kuota lebih dari 75 GB, kecepatannya turun drastis dari 75 Kbps menjadi 250 Kbps. Tidak semua paket data internet jenis tersebut di atas tersedia dari semua provider telepon seluler dan penyedia layanan internet. Semua penyedia layanan internet memiliki syarat dan harga yang berbeda. Sebagian besar ISP yang berbagi modem/router dengan pelanggan mereka menawarkan paket internet berbasis FUP dan tidak terbatas kepada pengguna bersama dengan langganan bulanan. Ini memastikan kecepatan yang jauh lebih stabil daripada penyedia ponsel.

Jenis-jenis Fair Usage Policy (FUP)

Nah, di Indonesia sendiri provider juga punya kebijakan FUP sendiri. Berikut penjelasan singkat tentang jenis-jenis provider di Indonesia dan cara cek FUP.

– Indosat Unlimited menawarkan layanan FUP bulanan dan harian dengan kecepatan internet rata-rata melebihi batas FUP 512 Kbps.

– Indihome provider Internet Wi-Fi terpopuler di Indonesia menawarkan layanan FUP bulanan dengan tarif yang lebih murah, karena menembus batas FUP pertama yaitu hingga persen, dan batas FUP kedua yaitu 40 persen . melebihi kecepatan normal.

– Telkomsel Unlimited menyediakan layanan FUP bulanan dan harian yang rata-rata kecepatan internetnya melebihi batas FUP 128 Kbps.

Kelebihan Fair Usage Policy (FUP)

Banyak yang mungkin tertarik dengan layanan internet unlimited, namun tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Keuntungan dari layanan tak terbatas adalah Anda memiliki akses tak terbatas ke internet. Oleh karena itu tidak ada batasan kuota untuk penggunaan internet Anda. Anda tetap dapat menggunakan internet meskipun FUP kuota internet Anda telah habis. Ini berbeda dengan layanan online berbasis kuota. Layanan Internet berbasis kuota tidak dapat mengakses Internet saat kuota habis.

Kekurangan Fair Usage Policy (FUP)

Kelemahan dari layanan internet unlimited FUP adalah lambat ketika penggunaan melebihi batas FUP. Anda masih dapat menggunakan Internet, tetapi lambat dan tidak berfungsi penuh. Bagi yang sabar dan tidak memiliki masalah kecepatan, ini mungkin tidak menjadi masalah. Namun, ini adalah masalah besar ketika Anda membutuhkan koneksi internet yang cepat. Ini bukan pilihan yang baik, terutama saat lalu lintas sangat padat. Mungkin layanan internet berbasis kuota adalah pilihan terbaik.

Apa itu Fair Usage Policy (FUP) Telkomsel

Sederhananya, FUP (Fair Usage Policy) Telkomsel adalah aturan yang membatasi penggunaan wajar paket Internet. Dengan FUP Telkomsel, kecepatan transfer data berkurang ketika paket internet sudah mencapai batas pemakaian tertentu dari operator. Ketentuan ini diterapkan agar semua pengguna menerima kecepatan Internet yang konsisten. Lantas berapa batas pemakaian wajar paket Unlimited Telkomsel? FUP Telkomsel disesuaikan dengan jumlah paket Unlimited yang dibeli pelanggan. Contoh: Pelanggan membeli paket UnlimitedMax dengan kuota 35 GB. Kuota ini merupakan batas pemakaian wajar paket Unlimited Telkomsel. Saat kuota habis, kecepatan transfer data hanya turun menjadi 64 Kbps (untuk paket di bawah Rp100.000) atau 128 Kbps (untuk paket di atas Rp100.000) seperti yang tertera di website resmi Telkomsel. Meski kuota habis, pelanggan paket Unlimited Telkomsel bisa internetan tanpa potong pulsa, namun hanya dengan 128 Kbit/s atau 64 Kbit/s. Jika ingin memulihkan kecepatan internet, pelanggan dapat menambah kuota internetnya. Pelanggan paket UnlimitedMax hanya dapat menggunakan Internet dengan aplikasi tertentu seperti WhatsApp atau YouTube saat kuota habis. Sementara itu, pelanggan Combo SAKTI dapat terus menggunakan internet di berbagai platform selama kuotanya habis. Sebelum kuota Paket Unlimited Telkomsel habis, pelanggan akan mendapatkan notifikasi dari Telkomsel. Pemberitahuan ini dikeluarkan ketika batas penggunaan wajar adalah 500 MB dan batas penggunaan wajar terlampaui.