Panduan Menggunakan Mandiri Bisnis Internet Banking Terbaru

Bank Mandiri merupakan salah satu BUMN yang bergerak dalam bidang jasa keuangan. Hingga saat ini, Bank Mandiri terus meningkatkan pelayanan untuk memudahkan nasabahnya dalam melakukan berbagai jenis transaksi. Salah satu layanan yang dimiliki oleh Bank Mandiri adalah Mandiri Bisnis Internet Banking.

Mungkin bagi yang belum pernah menggunakan layanan ini akan sedikit mengalami kesulitan. Untuk itu, simak penjelasan dan panduan penggunaan penggunaan mandiri internet bankingberikut ini.

Registrasi Mandiri Bisnis Internet Banking
Mandiri Bisnis Internet Banking merupakan layanan e-banking yang digunakan untuk mempermudah transaksi finansial dan non finansial. Dimana transaksi tersebut dapat dilakukan menggunakan aplikasi internet banking yang diperuntukkan nasabah perorangan maupun perusahaan, termasuk perusahaan kecil dan menengah. Di dalam Mandiri Bisnis Internet terdapat beberapa fitur, diantaranya informasi rekening, transfer, pembayaran, pembelian, administrasi, informasi bisnis, dan aktivitas bisnis.

1. Cara Mendaftar Mandiri Bisnis Internet Banking
Calon nasabah dapat mendaftar Mandiri Bisnis Internet di kantor cabang Bank Mandiri terdekat. Calon nasabah diharuskan membawa perlengkapan surat-surat, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), buku tabungan (calon nasabah harus sudah menjadi nasabah Mandiri perorangan), dan surat tanda kepemilikan perusahaan atau surat izin mendirikan usaha.

Costumer Service (CS) bank kemudian akan memberikan form registrasi aplikasi yang wajib diisi oleh calon nasabah. Setelah selesai mendaftar, nasabah dapat mengambil starter pack berupa buku petunjuk dan penggunaan token. Starter pack dapat diambil setelah 14 hari kerja di tempat mendaftar Mandiri Bisnis Internet Banking. CS akan memberikan Company ID, user ID, dan password first time login kepada nasabah. Nasabah dapat memulai transaksi melalui /sme.

2. Syarat Umum Pendaftaran Mandiri Bisnis Internet Banking
Syarat yang harus dipenuhi oleh calon nasabah antara lain:

1. Calon nasabah harus sudah memiliki rekening Mandiri, boleh giro atau Mandiri Tabungan Bisnis.
2. Menyerahkan foto copy bukti kepemilikan rekening Mandiri Giro atau Mandiri Tabungan Bisnis dan menunjukkan aslinya.
3. Menyetujui dan menandatangani formulir aplikasi Internet Banking yang sudah diisi secara lengkap.

Apabila layanan internet banking ini akan diikutsertakan rekening bank lain, maka calon nasabah wajib menyertakan surat kuasa asli dari pemilik rekening. Jika menggunakan rekening atas nama pihak lain maka transaksi akan dibatalkan, dan pemilik rekening wajib memberitahukan kepada pihak bank disertai dengan pencabutan dari pemilik rekening. Calon nasabah juga diharapkan membaca, memahami, dan menandatangani syarat dan ketentuan Mandiri Bisnis Internet Banking.

3. Ketentuan Umum Pendaftaran Mandiri Bisnis Internet Banking
Ketentuan yang harus diketahui dan dipahami oleh calon nasabah adalah nasabah harus mematuhi ketentuan mengenai pengoperasian penggunaan Mandiri Bisnis Internet Banking sebagaimana yang dicantumkan dalam syarat dan ketentuan umum.

Sebelum menggunakan layanan ini, nasabah harus mengambil starter pack pada waktu yang ditentukan. Jika tidak mengambil dalam jangka waktu 3 bulan terhitung sejak hari pertama mendaftar, maka pendaftaran akan batal atau nonaktif dengan sendirinya. Nasabah dapat menggunakan layanan ini untuk mendapat informasi maupun melakukan transaksi sesuai dengan ketentuan.

Pengoperasian layanan ini hanya boleh dilakukan oleh nasabah yang bersangkutan, tidak boleh menyerahkan pengoperasian kepada pihak lain atau pihak yang tidak bertanggung jawab atas Company ID, User ID, Password, dan Token. Sistem aplikasi Internet Banking sepenuhnya milik bank Mandiri, sehingga bank mandiri berhak melakukan pembaharuan software atau memodifikasi sistem sesuai dengan kebutuhan.

Nasabah diwajibkan menyimpan rahasia terkait informasi data dalam Internet Banking, teknis, sistem, software, dan buku pedoman. Kewajiban ini tetap berlaku meskipun layanan Internet Banking berakhir. Nasabah wajib menulis permohonan yang diajukan kepada pihak bank selambat-lambatnya 7 hari kerja sebelum waktu efektif yang dikehendaki, terkait hal berikut:

* Setiap perubahan yang ada pada pelayanan Mandiri Bisnis Internet Banking, tetapi tidak terbatas pada perubahan User ID.
* Menambah atau mengubah rekening-rekening yang akan digunakan untuk transaksi melalui Mandiri Bisnis Internet Banking, serta perubahan limit transaksi dan limit alamat.
* Keterlambatan atas pemberitahuan merupakan tanggung jawab nasabah.

Apabila terjadi gangguan terhadap sistem yang berakibat pada fungsi yang tidak berjalan semestinya, nasabah diperbolehkan menggunakan saluran distribusi lain yang dimiliki oleh bank. Bank memiliki hak untuk menghentikan layanan untuk sementara waktu, biasanya ketika melakukan pembaharuan, pemeliharaan, atau tujuan lain.

4. Cara Menggunakan Mandiri Bisnis Internet Banking
Sebelum layanan ini dapat digunakan, nasabah harus memasukkan penerima terlebih dahulu. Pertama, masuk melalui laman Pilih menu transfer yang terletak di bagian kiri. Pilih menu Penerima Khusus.

Di dalam menu Penerima Khusus terdapat beberapa submenu, yaitu Antar Rekening Mandiri yang berarti pihak penerima memiliki rekening Bank Mandiri, Antar Bank Domestik yang berarti pihak penerima memiliki rekening selain Bank Mandiri. Jika menggunakan submenu ini, maka ada beberapa kolom yang harus diisi, yaitu nama unik, informasi tujuan rekening, kode bank, dan notifikasi penerima. Serta submenu Bank Luar Negeri, berarti pihak penerima memiliki rekening bank dari luar negeri.

Setelah semua informasi dan data yang dibutuhkan sudah terisi semua, pilih simpan, atau simpan tambah untuk menambahkan penerima khusus lainnya. Nasabah dapat melakukan approve pada halaman utama di bagian kanan. Proses approve dapat dilakukan melalui token yang dimiliki.

5. Perincian Tarif Layanan Mandiri Bisnis Internet Banking
Berikut ini rincian tarif layanan internet banking dari Mandiri:

* Tidak dikenai biaya bulanan
* Tidak dikenai biaya token baru, akan tetapi untuk mengganti dikenai biaya sebesar Rp. 25.000,00.
* Tidak dikenai biaya transfer intra, baik tanpa berita maupun dengan berita.
* Transaksi Sistem Kining National (SKN) dikenai biaya sebesar Rp. 3.500.
* Transaksi Real Time Gross Settlement (RTGS) dikenai biaya sebesar Rp. 15.000,00.
* Transaksi luar negeri dikenai biaya, berikut ini:
* Telex sebesar 5 USD
* Provision sebesar 0,125% atau minimal 5 USD
* Full Amount sebesar 25 USD

Keuntungan Menggunakan Mandiri Bisnis Internet Banking
Nasabah lebih mudah mengatur transaksi keuangan perusahaan. Layanan ini dapat diakses dengan jaringan internet, sehingga nasabah dapat melakukan transaksi kapan saja dan dimana saja. Nasabah juga tidak akan dikenai biaya bulanan, serta limit dalam semua fitur transaksi dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Itu artinya, layanan ini lebih menguntungkan. Aplikasi yang dikeluarkan oleh Bank Mandiri dilengkapi dengan Secure Socket Layer (SSL). Begitu pula dengan Mandiri Bisnis Internet Bisnis, jadi nasabah tidak perlu khawatir karena aplikasi layanan ini terjamin dalam segi keamanan.

Ketentuan Penghentian Layanan Mandiri Bisnis Internet Banking
Pihak bank memiliki wewenang untuk menghentikan pelayanan, jika ada pengajuan atau permintaan tertulis dari nasabah, adanya peraturan perundang-undangan yang berlaku atau keputusan dari pengadilan, nasabah menutup semua rekening yang terkait dengan layanan Internet Banking dari Mandiri, nasabah melakukan kesalahan memasukkan password tiga kali berturut-turut.

Itulah ulasan lengkap mengenai Mandiri Bisnis Internet Banking yang perlu diketahui. Dengan panduan ini, diharapkan para pelaku usaha atau bisnis dapat memanfaatkan layanan internet banking ini dengan baik dan bijaksana demi kelancaran usaha yang dijalankan.

Jangan lupa untuk ikuti perkembangan website kita dengan LIKE Facebook, Follow Twitter dan Instagram Bukausaha.com. Jangan Lupa Juga Untuk Follow Instagram dan Subscribe Channel Youtube penulis.