QRIS Adalah Sistem Pembayaran Digital Yang Penting Diketahui

Berkembangnya teknologi secara digital membuat semua pihak yang memanfaatkan sistem pembayaran menggunakan QR Code harus mendaftar dengan dan beroperasi di bawah pengawasan dari Bank Indonesia, pembayaran digital ini semakin banyak penggunanya, Bank Indonesia telah mengeluarkan Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS adalah yang mengatur standar pembayaran QR Code antara semua layanan penyedia sehingga dapat dipastikan keamanannnya.

Apa itu QRIS?
QRIS adalah singkatan dari Quick Response Code Indonesian Standard. QRIS merupakan upaya standarisasi oleh Bank Indonesia untuk semua perusahaan yang memanfaatkan teknologi finansial. Menurut Bank Indonesia, QRIS menyatukan berbagai macam QR code dari beragam Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP).

Hal itu membuat transaksi digital menggunakan QR code menjadi lebih cepat, aman, dan tentunya mudah. Oleh karena itu, setiap penyedia PJSP berbasis QR code baik lokal maupun asing wajib menggunakan QRIS.

Hal ini telah diatur dalam PADG No.21/18/2019 tentang Implementasi Standar Internasional QRIS untuk Pembayaran. Jadi, semua QR code akan terintegrasi dengan seluruh aplikasi pembayaran dengan satu jenis QR code saja.

Tidak peduli alat pembayaran yang kamu miliki, transaksi dapat dilakukan dengan pemindaian di satu tempat yang sama, yaitu pada QRIS di merchant yang bekerjasama dengan program ini.

Tujuan Menggunakan QRIS
Tujuan utama dari QRIS adalah agar pembayaran digital menjadi lebih mudah bagi masyarakat dan memudahkan regulator untuk mengawasi. Dengan kata lain QRIS dapat digunakan lintas platform dan aplikasi pembayaran.

Sebagai contoh, Aini pengguna OVO, Tika pengguna GoPay, Fany pengguna LinkAja, dan Sharon pengguna Dana. Mereka semua dapat bertransaksi pada toko/merchant yang melayani pembayaran non tunai dengan QRIS hanya dengan satu QR Code.

Dengan demikian, baik orang tersebuut dapat menggunakan aplikasinya masing-masing untuk melakukan pembayaran menggunakan QR Code yang sama.

Ada dua jenis QR Code yang digunakan, yakni statis dan dinamis:

Statis

* Penggunaan melalui media cetak atau stiker.
* Dapat digunakan untuk setiap transaksi.
* QR Code belum memiliki nominal pembayaran sehingga Anda perlu menginput secara manual.

Dinamis

* QR Code ditampilkan melalui struk yang dicetak mesin EDC ataupun ditampilkan pada monitor.
* Tampilan QR Code akan selalu berbeda untuk setiap transaksi pembayaran.
* QR Code telah memiliki nominal pembayaran yang harus dibayarkan pembeli.

Baca Juga : Apa Itu Paylater?

Manfaat dari QRIS
QRIS adalah inovasi dalam dunia keuangan mampu memberikan manfaat baik bagi pebisnis atau merchant, dan juga untuk konsumen yang melakukan transaksi dengan menggunakan QRIS.

Manfaat QRIS untuk Merchant
Transaksi Lebih Mudah
Pihak merchant atau pedagang cukup menggunakan satu QR Code saja sehingga membuat kegiatan transaksi pembayaran lebih mudah dan cepat.

Meningkatkan Jumlah Produk
Setiap pelanggan dapat memilih metode pembayaran digital dari e-wallet nya masing-masing tanpa harus khawatir akan ketersediaan QR Code.

Dengan demikian, dapat menjangkau seluruh konsumen, tidak hanya yang suka bertransaksi dengan uang tunai akan tetapi juga mereka yang suka menggunakan transaksi pembayaran secara digital.

Aman
Pembayaran dengan QR Code yang sudah terstandarisasi QRIS dapat mencegah terjadinya penipuan dengan menggunakan uang palsu karena pembayaran dilakukan secara non tunai.

Mempermudah Registrasi Merchant
Kamu tidak harus melakukan pendaftaran satu per satu pada lembaga perbankan ataupun jasa layanan dompet digital (e-wallet) yang berbeda-beda.

Kamu hanya perlu mendaftar pada QRIS, dan nantinya toko atau bisnis kamu bisa menerima pembayaran dari mana saja dengan mudah.

Pengelolaan Keuangan Mudah
Seluruh history transaksi di tokomu akan lebih mudah dipantau secara real time sehingga manajemen keuangan bisnis lebih rapi.

Baca Juga : Peran Manajemen Personalia dalam Perekrutan Karyawan

Manfaat QRIS untuk Konsumen
Alternatif Pembayaran
QRIS akan memberikan manfaat bagi konsumen, yaitu seluruh instrumen atau aplikasi pembayaran apapun yang dimilikinya akan bisa digunakan untuk melakukan transaksi.

Transaksi Mudah dan Cepat
QRIS merupakan salah satu metode pembayaran cashless yang tentunya lebih cepat daripada pembayaran dengan menggunakan uang tunai.

Kamu cukup menggunakan aplikasi smartphone dan tidak perlu lagi menunggu pihak kasir memberikan kembalian atau masalah lainnya.

Selain itu, pembayaran dengan QRIS lewat smartphone pun menjadi lebih higienis dengan protokol new normal saat ini.

Cara Pembayaran QRIS
Lalu, bagaimana cara bertransaksi digital dengan menggunakan QRIS? Berikut langkah-langkahnya:

* Ketahui dulu sumber uang untuk bertransaksi dengan menggunakan QRIS
* Sumber dana saat bertransaksi dengan QRIS, kamu bisa menggunakan dompet digital seperti: kartu debit, kartu, kredit, dan uang elektronik lainnya (lewat aplikasi). Selama semuanya sudah disetujui oleh Bank Indonesia, maka kamu bisa menggunakannya untuk bertransaksi dengan QRIS.
* Pastikan juga saldo dompet digital tersebut ada isinya yang cukup untuk transaksi.
* Gunkan salah satu dari dua (2) aplikasi melalui QRIS

Untuk bertransaksi secara digital dengan QRIS, kita bisa menggunakan salah satu dari 2 aplikasi di bawah ini:

Merchant Presented Mode
Pembuatan QR code akan dilakukan oleh pihak merchant di tempat transaksi. Contoh: kode pada struk atau alat pemindai.

Customer Presented Mode
QR code akan ditunjukkan oleh pelanggan atau pembeli kepada pihak merchant. Caranya adalah dengan menunjukkan kode tersebut di layar ponsel untuk dipindai oleh pihak merchant.

Kedua aplikasi di atas sama-sama mudah dan cepat untuk dilakukan. Mau pilih yang mana? Pastinya sesuai kebutuhan kita saat pembayaran ya.

Kesimpulan
Demikianlah penjelasan lengkap tentang QRIS. Jadi, Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS adalah suatu upaya standarisasi yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia untuk seluruh perusahaan yang menggunakan teknologi finansial.

Terdapat banyak keuntungan yang akan dirasakan oleh pihak merchant dan juga konsumen yang melakukan transaksi dengan menggunakan QRIS.

Namun, jika kamu adalah pihak merchant yang menyediakan pembayaran dengan metode QRIS, maka kamu harus mampu melakukan pencatatan arus keuangan yang masuk dan keluar secara tepat.

Hal ini penting untuk dilakukan agar laporan keuangan bulanan tahunan Anda bisa rapi dan kondisi keuangan Anda bisa tetap sehat.

Nah, agar segala pendataan tersebut tersusun rapi dari setiap periodenya, kamu bisa gunakansoftwareakuntansimodern sepertiMASERP.

TerlebihMASERPjuga menyediakan banyak fitur yang bisa digunakan untuk membuat berbagai macam laporan keuangan.

Dengan begitu, perusahaan bisa menjalankan pembayaran digital ini dengan lancar, laporan keuangan berjalan dengan baik, dan evaluasi keuangan juga bisa dilihat dengan mudah.

Baca Juga : Perbedaan E-Commerce dan Marketplace