Teks Yang Dibuat Setelah Melakukan Aktivitas Pengamatan Terhadap Suatu Objek Tertentu Disebut

Januari 31, 2023Desember 7, 2022 falma.u99 aktivitas, dibuat, disebut, melakukan, objek, pengamatan, setelah, suatu, terhadap, tertentu

Jawaban: Teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut atau tulisan yang dibuat sebagai hasil pengamatan terhadap objek tertentu disebut teks hasil observasi.

P e n j e l a s a n : Observasi adalah kegiatan pengamatan terhadap keadaan, objek atau peristiwa yang akan diteliti. Obse rvasi di lakukan se cara sengaja, runtut, sesuai dengan aspek-aspek tertentu dan berdasarkan tujuan yang jelas. Teks ha sil observasi mem iliki st ruktur atau bag ian bag ianyai t u : • Definisi umum ( pembuka )yaitu berisi pengertian sesuatu yang dibahas.

• Deskripsi bagi an ( isi )yaitu gambaran tentang sesuatu cara secara terperinci. • Des kripsi manfaat ( penutu p )yaitu bagian yang berisi manfaat atau kegunaan. Kelebihan observasi adalah : • Kelebihan observasi adalah : Dapat mencatat hal-hal,perilaku pertumbuhan dan sebagainya pada waktu kejadian itu berlangsung atau sewaktu perilaku itu terjadi.

• Dapat mencatat hal-hal,perilaku pertumbuhan dan sebagainya pada waktu kejadian itu berlangsung atau sewaktu perilaku itu terjadi. Dapat memperoleh data dari subjek secara langsung, baik yang dapat berkomunikasi secara verbal atau tidak. Kelemahan obs ervasi a dalah : • Diperlukan waktu yang lama untuk memperoleh hasil da ri su atu keja dianmisal nya adat pengubu ran suku Toraja dal am peri stiwa ritu al kema tianmaka seo rang peneliti har us menun ggu adan ya upac ara adat ter sebut.

• pengama tan t erhadap s uatu f enomena yang berl angsung lama da n t i d a k dap at di lakukan se cara langsung. • Adany a ke giatan keg iatan y ang t idak mu ngkin diamatimisal nya keg iatan ke giatan yang berk aitan d engan ha l hal y ang sif atnya pri badisep erti kita ingin menge tahui peril aku anak saat ini saat orang tua sed ang berten gkarkita t idak m ungkin mel akukan pengamatan l angsung ter hadap konflik kel uarga ters ebut karen a kurang jelas.

Tersebutlah kisah Pak Lebai yang hidup di tepi sungai, di sebuah desa di Sumatera Barat. Pada suatu hari, ia mendapat undangan pesta dari dua orang ka … ya yang diadakan pada hari dan waktu yang bersamaan. Pak Lebai bingung harus mendatangi undangan yang mana, karena kedua undangan memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing.

Ia berpikir, kalau ia pergi ke pesta di hilir sungai, tuan rumah akan memberinya hadiah rendang daging kerbau. Namun ia belum begitu kenal dengan tuan rumah tersebut dan masakan orang-orang hilir sungai tidak seenak orang hulu sungai. Tetapi kalau pergi ke pesta di hulu sungai, ia akan mendapat jamuan sate daging kerbau yang dimasak dengan enak. Akhirnya, ia mulai mendayung sampannya, meskipun belum juga dapat memutuskan pesta mana yang akan dipilih. Didayungnya sampan menuju hulu. Baru tiba di tengah perjalanan, ia bertemu dengan Mak Rambe yang terlihat murung dan duduk di atas sampan sambil memegang salah satu pipinya.

“Hei, Mak Rambe! Mengapa kamu terlihat murung?” tanya Pak Lebai. “Gigiku sakit sekali, daging yang dimasak orang hulu sangat keras,” jawab mak Rambe.Mendengar jawaban Mak Rambe, Pak Lebai mengubah pikirannya. Karena tidak mau giginya sakit seperti Mak Rambe, ia berbalik mendayung sampannya ke arah hilir. Begitu hampir sampai di hilir, ia melihat beberapa tamu menuju hulu sungai. Tamu tersebut mengatakan bahwa kerbau yang disembelih di sana sangat kurus.“Ah, aku harus segera ke hulu,” gumam Pak Lebai.

Kedua pesta telah berakhir, dan tak satupun kepala kerbau yang didapat Pak Lebai.

Pak Lebai hanya tinggal menyesali kenapa ia tak menghadiri salah satunya, sehingga daging kerbau yang diinginkannya pun lenyap begitu saja. (sumber: dongengceritarakyat.com)Latar tempat cerita tersebut adalah .A. danauB. sungaiC. pedesaanD. tepi sungai B. selanjutnya, seandainya anda bekerja sebagai seorang marketing yang bertugas untuk memasarkan produk perusahaan tempat anda bekerja agar klien anda … tertarik menggunaan produk perusahaan anda, fungsi komunikasi apa yang sebaiknya anda gunakan?

berikan alasan mengapa fungsi tersebut yang anda pilih! Beruang dan LebahSuatu hari, seekor beruang berjalan-jalan di hutan untuk mencari makan. Beruang berniat mencari buah-buahan untuk bekal makanan selam … a beberapa hari.

Beruang menemukan sebuah pohon yang tumbang. Pada pohon tersebutternyata terdapat sarang lebah. Beruang penasaran dengan sarang lebah tersebut. Beruang mulai mengendus-endus sarang dengan hidungnya. Beruang dengan hati-hati melihat ke dalam sarang lebah. Beruang berharap dapat mengambil madu yang ada di dalamnya.

Malang nasib beruang. Ternyata, pada saat melihat ke dalam sarang lebah, kawanan lebah sedang menuju ke sarangnya usai mencari sari madu dari taman bunga. Kawanan lebah marah karena merasa rumahnya diganggu oleh beruang. Beruang mencoba melawan kawanan lebah. Beruang lari menuju rumahnya. Kawanan lebah semakin ganas mengejar beruang. Pada akhirnya, beruang merelakan tubuhnya digigit oleh kawanan lebah.Nilai moral yang dapat kita ambil dalam cerita tersebut adalah .A.

Jangan melawan orang lain B. Jangan mengganggu orang lainC. Kita harus mau berbagi dengan kawanD. Kita tidak boleh mengambil milik orang lain yang bukan hak kita • العربية • Asturianu • Azərbaycanca • Български • Bosanski • Català • کوردی • Čeština • Dansk • Deutsch • Ελληνικά • English • Esperanto • Español • Eesti • فارسی • Suomi • Français • Galego • עברית • हिन्दी • Hrvatski • Հայերեն • Italiano • 日本語 • ಕನ್ನಡ • 한국어 • Latina • Latviešu • Монгол • मराठी • Bahasa Melayu • नेपाली • Nederlands • Norsk nynorsk • Norsk bokmål • Occitan • ਪੰਜਾਬੀ • Polski • پښتو • Português • Română • Русский • Scots • سنڌي • Srpskohrvatski / српскохрватски • Simple English • Slovenčina • ChiShona • Српски / srpski • Svenska • தமிழ் • ไทย • Tagalog • Türkçe • Українська • Tiếng Việt • Winaray • 吴语 • 中文 • 粵語 Pengamatan atau observasi adalah aktivitas terhadap suatu proses atau objek dengan maksud merasakan dan kemudian memahami pengetahuan dari sebuah fenomena berdasarkan pengetahuan dan gagasan yang sudah diketahui sebelumnya, untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan untuk melanjutkan suatu penelitian.

Ilmu pengetahuan biologi dan astronomi mempunyai dasar sejarah dalam pengamatan oleh amatir. Di dalam penelitian, observasi dapat dilakukan dengan tes, kuesioner, rekaman gambar dan rekaman suara. Cara observasi yang paling efektif adalah melengkapinya dengan pedoman observasi/pedoman pengamatan seperti format atau blangko pengamatan. Format yang disusun berisi item-item tentang kejadian atau tingkah laku yang digambarkan akan terjadi. Setelah itu, peneliti sebagai seorang pengamat tinggal memberikan tanda cek ( ) pada kolom yang dikehendaki pada format tersebut.

Orang yang melakukan pengamatan disebut pengamat. Kelebihan & Kekurangan Observasi [ sunting – sunting sumber ] Kelebihan Observasi [ sunting – sunting sumber ] • Dapat mencatat hal-hal, perilaku pertumbuhan, dan sebagainya pada waktu kejadian itu berlangsung atau sewaktu perilaku itu terjadi.

• Dapat memperoleh data dari subjek secara langsung, baik yang dapat berkomunikasi secara verbal ataupun tidak. Kelemahan Observasi [ sunting – sunting sumber ] • Diperlukan waktu yang lama untuk memperoleh hasil dari suatu kejadian, misalnya adat penguburan suku Toraja dalam peristiwa ritual kematian, maka seorang peneliti harus menunggu adanya upacara adat tersebut. • Pengamatan terhadap suatu fenomena yang berlangsung lama, tidak dapat dilakukan secara langsung.

• Adanya kegiatan-kegiatan yang tidak mungkin diamati, misalnya kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan hal-hal yang sifatnya pribadi, seperti kita ingin mengetahui perilaku anak saat orang tua sedang bertengkar, kita tidak mungkin melakukan pengamatan langsung terhadap konflik keluarga tersebut karena kurang jelas. • Halaman ini terakhir diubah pada 4 Agustus 2019, pukul 16.08. • Teks tersedia di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa; ketentuan tambahan mungkin berlaku.

Lihat Ketentuan Penggunaan untuk lebih jelasnya. • Kebijakan privasi • Tentang Wikipedia • Penyangkalan • Tampilan seluler • Pengembang • Statistik • Pernyataan kuki • •
MENU • Home • SMP • Matematika • Agama • Bahasa Indonesia • Pancasila • Biologi • Kewarganegaraan • IPS • IPA • Penjas • SMA • Matematika • Agama • Bahasa Indonesia • Pancasila • Biologi • Akuntansi • Matematika • Kewarganegaraan • IPA • Fisika • Teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut • Kimia • IPS • Sejarah • Geografi • Ekonomi • Sosiologi • Penjas • SMK • Penjas • S1 • Agama • IMK • Pengantar Teknologi Informasi • Uji Kualitas Perangkat Lunak • Sistem Operasi • E-Bisnis • Database • Pancasila • Kewarganegaraan • Akuntansi • Bahasa Indonesia • S2 • Umum • About Me 2.12.

Sebarkan ini: Pengamatan (Observasi) adalah aktivitas yang dilakukan makhluk cerdas, terhadap suatu proses atau objek dengan maksud merasakan dan kemudian memahami pengetahuan dari sebuah fenomena berdasarkan pengetahuan dan gagasan yang sudah diketahui sebelumnya, untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan untuk melanjutkan suatu penelitian. Pengertian Observasi Observasi adalah metode yang cukup mudah dilakukan untuk pengumpulan data. Penggunanan metode ini sangat dipengaruhi oleh interesnya sang peneliti.

Observasi ini lebih banyak digunakan pada statistika survei, misalnya akan meneliti kelakuan orang-orang suku tertentu. Observasi ke lokasi yang bersangkutan akan dapat diputuskan alat ukur mana yang tepat untuk digunakan.

Ilmu pengetahuan biologi dan astronomi mempunyai dasar sejarah dalam pengamatan oleh amatir. Pengertian Observasi Menurut Para Ahli Menurut Kartono (1980: 142) pengertian observasi diberi teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut sebagai berikut: “studi yang disengaja dan sistematis tentang fenomena sosial dan gejala-gejala psikis dengan jalan pengamatan dan pencatatan”. Selanjutnya dikemukakan tujuan observasi adalah: “mengerti ciri-ciri dan luasnya signifikansi dari inter relasinya elemen-elemen tingkah laku manusia pada fenomena sosial serba kompleks dalam pola-pola kulturil tertentu”.

Baca Juga : Pengertian Buku Penelitian observasi dalam bidang Biologi dilakukan untuk memotret keadaan suatu variabel atau keadaan satu atau lebih variabel tergayut akibat adanya variabel bebas.

Hubungan antar variabel bebas dan variabel tergayut dapat berupa hubungan sebab akibat jika hubungan antarkeduanya bersifat asimeteris. Sebagai contoh, kandungan hara N dan P di dalam tanah menjadi penyebab terhadap laju pertumbuhan tanaman.

Hubungan antara variabel bebas dan tergayut dapat berupa hubungan kecenderungan apabila hubungan bersifat simeteris. Hal ini terjadi jika baik variabel bebas dan variabel tergayut yang diteliti sebenarnya dipengaruhi oleh variabel penyebab yang lain. Misalnya seorang peneliti ingin mengetahui hubungan antara frekuensi pernafasan dan denyut nadi pada anak balita.

Frequensi pernafasan dan denyut nadi merupakan variabel yang dipengaruhi oleh aktivitas dan besarnya postur tubuh. Dengan demikian, hubungan antara frequensi pernafasan dan denyut nadi bukan hubungan sebab akibat (Bambang, staff.uny.ac.id). Kebaikan dan kejelekan observasi Kebaikan dari observasi adalah sebagai berikut : • Data yang dikumpulkan melalui observasi cenderung mempunyai keandalan yang tinggi.

Kadang observasi dilakukan untuk mengecek validitas dari data yang telah diperoleh sebelumnya dari individu-individu. • Dapat melihat langsung apa yang sedang dikerjakan, pekerjaan-pekerjaan yang rumit kadang-kadang sulit untuk diterangkan. • Dapat menggambarkan lingkungan fisik dari kegiatan-kegiatan, misalnya tata letak fisik peralatan, penerangan, gangguan suara dan lain-lain. • Dapat mengukur tingkat suatu pekerjaan, dalam hal waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu unit pekerjaaan tertentu.

Baca Juga : Contoh Mind Mapping Sedangkan kekurangannya adalah sebagai berikut : • Umumnya orang yang diamati merasa terganggu atau tidak nyaman, sehingga akan melakukan pekerjaannya dengan tidak semestinya. • Pekerjaan yang sedang diamati mungkin tidak mewakili suatu tingkat kesulitan pekerjaan tertentu atau kegiatan-kegiatan khusus teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut tidak selalu dilakukan atau volume-volume kegiatan tertentu.

• Dapat mengganggu proses yang sedang diamati. • Orang yang diamati cenderung melakukan pekerjaannya dengan lebih baik dari biasanya dan sering menutup-nutupi kejelekan-kejelekannya.

Hal-hal yang perlu dilakukan dalam teknik observasi • Rencanakan terlebih dahulu observasi yang akan dilakukan, meliputi : Apa yang akan diobservasidimana letak lokasi observasi, kapan observasi akan dilakukan, siapa yang akan melaksanakan observasi tersebut, siapa yang akan diobservasi, bagaimana melaksanakan observasi tersebut.

• Mintalah ijin terlebih dahulu dari manajer dan atau pegawai yang terlibat • Bertindaklah dengan rendah hati (low profile) • Lengkapilah dengan catatan selama observasi • kaji ulang hasil observasi dengan individu-individu yang terlibat. Yang tidak boleh dilakukan dalam observasi • Menggangu kerja individu yang diobservasi maupun individu lainnya.

• Terlalu menekankan pada pekerjaan-pekerjaan yang tidak penting. • Jangan membuat asumsi-asumsi. Baca Juga : “Verba Transitif Dan Intransitif” Pengertian & ( Contoh – Perbedaan ) Ciri – Ciri Observasi Observasi, bisa diartikan sebagai usaha pengumpulan data yang dilakukan secara sistimatis tentang tingkah laku dan gejala-gejala fisik dengan pengamatan dan pencatatan.

Langkah observasi yang dianggap cukup efektif untuk pengumpulan data, memiliki ciri-ciri khusus sebagai berikut : • Observasi mempunyai arah dan tujuan yang khusus, bukan hanya untuk mendapatkan kesan-kesan umum tentang suatu fenomena. • Observasi ilmiah tidak dilakukan secara untung-untungan dan sesuka hati dalam rangka mendekati situasi obyeknya, akan tetapi semua pelaksanaannya dilakukan secara sistimatis dan terencana.

• Observasi sifatnya kuantitaif, yaitu mencatat sejumlah peristiwa tentang tipe-tipe tingkah laku sosial tertentu. • Observasi melakukan pencatatan dengan segera, secepat-cepatnya, tidak menggantungkan diri pada kekuatan ingatan. • Menuntut adanya keahlian, agar data yang diperoleh bisa valid. • Hasil-hasil observasi dapat dicek dasn dibuktikan untuk menjamin validitasnya. Demikian ciri-ciri observasi diatas didukung oleh C.V. Good, dalam The Methodology of Educational Research.

Namun pendapat Good ini, terdapat golongan ahli penelitian lain yang merasa keberatan terhadap kriteria ciri-ciri observasi diatas, khususnya tentang ciri kuantitatif untuk memperoleh data sebanyak mungkin. Bahkan, justeru ciri (kuantitatif) ini sering dihindari, kerena umumnya memerlukan energi dan beaya yang besar. Sedang pencatatan dengan segera itu ada kalanya kurang mengena dan tepat, khususnya jika dilakukan dalam observasi partisipatif. Prinsip Penelitian Observasi Untuk memperoleh hasil yang baik, seseorang yang hendak melakukan pengamatan sebaiknya memerhatikan prinsip-prinsip pengamatan sebagai berikut : • Pengamatan sebagai suatu cara pengumpulan data harus dilakukan secara cermat, jujur, dan objektif serta terfokus pada objek yang diteliti.

• Dalam menentukan objek yang hendak diamati, seorang pengamat harus mengingat bahwa makin banyak objek yang diamati, makin sulit pengamatan dilakukan dan makin tidak teliti hasilnya. • Sebelum pengamatan dilaksanakan, pengamat sebaiknya menentukan cara dan prosedur pengamatan. • Agar pengamatan lancar, pengamat perlu memahami apa yang hendak dicatat serta bagaimana membuat catatan atas hasil pengamatan yang terkumpul.

Baca Juga : Contoh Seni Rupa Terapan Prosedur Penelitian Observasi • Harus diketahui di mana observasi itu dapat dilakukan. • Harus ditentukan dengan pasti siapa saja yang akan diobservasi. • Harus diketahui dengan jelas data-data apa saja yang diperlukan. • Harus diketahui bagaimana cara mengumpulkan data agar berjalan mudah dan lancar. • Harus diketahui tentang cara mencatat hasil observasi, seperti telah menyediakan buku catatan, kamera, tape recorder, dan alat-alat tulis lainnya.

Instrumen Penelitian Observasi Instrumen yang digunakan dalam melakukan observasi, yaitu checklist, rating scale, anecdotal record, catatan berkala, dan mechanical device. • Check list, merupakan suatu daftar yang berisikan nama-nama responden dan faktor- faktor yang akan diamati. • Rating scale, merupakan instrumen untuk mencatat gejala menurut tingkatan- tingkatannya.

• Anecdotal record, merupakan catatan yang dibuat oleh peneliti mengenai kelakuan-kelakuan luar biasa yang ditampilkan oleh responden.

• Mechanical device, merupakan alat mekanik yang digunakan untuk memotret peristiwa-peristiwa tertentu yang ditampilkan oleh responden. Pengertian Teks Observasi Teks observasi merupakan teks yang berasal dari hasil observasi atau pengamatan dan juga merupakan sebuah teks yang berisi penjabaran.

Teks observasi termasuk jenis teks yang berisi penggambaran atau pendeskripsian sifat-sifat umum, ciri, atau bentuk. Baca Juga : Membaca Memindai Indeks Buku • Ciri umum teks observasi: • Isi teks bersifat objektif dan tidak memihak. • Harus ditulis berdasarkan fakta yang terjadi pada saat pengamatan dilakukan. • Isi teks tidak mengandung hal-hal yang bersifat penyimpangan, dugaan-dugaan yang tidak tepat, atau juga pemihakan terhadap sesuatu.

• Teks observasi disajikan dalam bentuk yang menarik, tata bahasa yang baik, susunan teksnya logis, dan isi dari teks berbobot dan berkualitas. • Isi teks harus ditulis secara lengkap dan sempurna. • Ciri kebahasaan teks observasi: • Kata kerja atau verba seperti duduk, memilih, dan menggunakan.

• Kata benda atau nomina seperti besi, hewan, dan buku. • Frasa verbal seperti bisa digabungkan, sudah selesai, dan bisa dikelompokkan. • Frasa nomina seperti ayam petelur dan orang lemah. • Berbagai istilah atau kata yang umum digunakan pada satu bidang tertentu misalnya garpu tala dan destilasi.

• Kalimat yang hanya menggunakan teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut verba atau disebut kalimat simpleks seperti “Doni meminjam banyak buku dari perpustakaan”. • Kalimat yang menggunakan dua verba atau lebih yang disebut dengan kalimat kompleks seperti “Pengantar barang tersebut menaruh dan mencatat setiap barang di gudang”.

• Kata penghubung atau konjungsi seperti atau, dan, ketika. • Persamaan kata atau sinonim seperti menjangkau = meraih.10. Lawan kata atau antonim seperti peningkatan X penurunan. Struktur Teks Laporan Observasi • Berupa pernyataan umum (definisi umum). Pernyataan umum ini berisi penerangan objek pengamatan, klasifikasi, serta keterangannya. • Deskripsi bagian atau aspek (anggota) yang dilaporkan. Deskripsi ini sendiri bisa ditentukan dengan mencari apa ide pokok dari setiap paragraf yang ada.

Bisa ide pokok yang berasal dari awal paragraf atau deduktif dan ide pokok yang berasal dari akhir paragraf atau induktif. • Deskripsi manfaat.

Deskripsi yang memaparkan manfaat dari sesuatu yang dilaporkan. Ciri-Ciri Teks Laporan Hasil Observasi • Bahasa singkat, padat, dan jelas • Sesuai fakta • Bersifat global Dalam laporan observasi, informasi juga harus disampaikan secara global atau menyeluruh.

Struktur baku teks laporan observasi mencakup: • Judul Judul dibuat dengan semenarik mungkin agar pembaca merasa tertarik untuk membaca laporan tersebut. Judul juga harus disajikan secara singkat, padat, dan jelas.

• Klasifikasi Umum/Definisi Umum Klasifikasi umum ini berupa Pendahuluan yang berisi gambaran tentang sesuatu yang akan diteliti atau diamati.

Gambaran ini dijelaskan secara umum. • Aspek yang Diamati/Deskripsi Bagian Aspek-Aspek yang diamati dalam teks laporan observasi ini antara lain : pelaksanaan observasi (tempat, waktu, objek, dan sebagainya) dan Isi (hasil observasi).

Adapula yang melengkapi dengan deskripsi manfaat, yaitu penjelasan tentang manfaat sesuatu yang dioabservasi. Baca Juga : Contoh Paragraf Campuran Kaidah teks laporan observasi ini antara lain: • Hasil dari pengamatan atau penelitian yang up to date/kekinian.

• Sifatnya universal. • Bahasa yang digunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. • Membahas objek tunggal. • Tidak adanya bagian penutup/kesimpulan dari penulis. Ciri Umum Teks Laporan Hasil Observasi • Teks harus ditulis berdasarkan fakta-fakta yang memang terjadi ketika pengamatan sedang dilangsungkan.

• Isi dari teks bersifat objektif artinya tidak ada pendapat pribadi dan tidak memihak. • Isi teks laporan hasil observasi harus ditulis dengan lengkap dan sempurna. • Bentuk teks laporan hasil observasi harus menarik, susunan dari teksnya bersifat logis, isi teks berkualitas dan berbobot. • Isi teks laporan hasil observasi tidak mengandung beberapa hal seperti dugaan yang tidak tepat, penyimpangan, dan pemihakan terhadap sesuatu. Isi teks laporan hasil observasi dapat dinilai dengan memperhatikan aspek-aspek berikut.

• Kelengkapan isi laporan Isi laporan haruslah lengkap sesuai struktur laporan yang terdiri atas bagian pendahuluan/pembuka dan pembahasan. • Isi laporan Isi laporan terkait pemaparan fakta-fakta tentang objek yang diamati. Dalam laporan observasi terdapat definisi umum yang menggambarkan objek yang diobservasi. Kemudian, deskripsi bagian yang menjelaskan objek secara lebih jelas lagi.

Terakhir ada sebagian laporan observasi yang menyertakan deskripsi manfaat, yaitu penjelasan manfaat dari objek yang sedang diobservasi. • Keruntutan penyajian Laporan observasi seharusnya disajikan secara runtut agar informasi yang disampaikan jelas dan mudah dipahami. • Penggunaan bahasa Secara umum, langkah-langkah penulisan laporan observasi adalah sebagai berikut. • Menentukan objek yang akan diobservasi, • Mengumpulkan fakta dan informasi terkait objek dengan cara-cara berikut ini.a.

melakukan pengamatan lapangan (mengamati objek secara langsung),b. melakukan wawancara dengan narasumber yang relevan,c. mencari informasi melalui buku, majalah, surat kabar, maupun internet. • Membuat kerangka laporan yang terstruktur yang terdiri atas pembukaan, pembahasan, dan penutup, • Mengembangkan kerangka menjadi laporan yang utuh dan lengkap, • Menyunting laporan sesuai dengan kaidah bahasa yang baik dan benar.

Baca Juga : Surat Tugas Abstraksi Teks Laporan Observasi • Abstraksi sama dengan ringkasan. • Ringkasan disusun berdasarkan gagasan utama secara kronologis. • Satu paragraf hanya terdiri atas satu gagasan utama. Demikian penjelasan artikel diatas tentang Observasi – Pengertian, Struktur, Tujuan, Ciri, Jenis, Contoh semoga bisa bermanfaat bagi pembaca setia kami.

Sebarkan ini: • • • • • Posting pada Bahasa Indonesia, Umum Ditag 5 jenis observasi, catatan observasi, ciri ciri observasi, ciri kebahasaan teks laporan hasil observasi, contoh laporan hasil observasi lingkungan sekolah, contoh laporan hasil observasi pdf, contoh laporan observasi sekolah, contoh menyusun teks laporan hasil observasi, contoh metode observasi, contoh observasi, contoh observasi orang, contoh teks, contoh teks eksposisi, contoh teks hasil observasi dalam bahasa jawa, contoh teks laporan hasil observasi beserta strukturnya, contoh teks laporan hasil observasi brainly, contoh teks laporan hasil observasi hewan, contoh teks laporan hasil observasi tentang bunga mawar, contoh teks laporan hasil observasi tentang keindahan alam, contoh teks laporan hasil percobaan, contoh teks laporan percobaan, contoh teks laporan singkat tentang selokan, contoh teks observasi tentang sampah, contoh teks observasi tentang tumbuhan, contoh tujuan observasi, dokumentasi menurut para ahli, format laporan observasi, fungsi teks laporan hasil observasi, jenis jenis observasi, jenis jenis observasi brainly, jenis observasi, jenis-jenis observasi pdf, kutipan teks tersebut tergolong jenis, langkah langkah observasi, laporan pengamatan dapat dilakukan secara, manfaat observasi, manfaat observasi brainly, manfaat teks laporan hasil observasi, Observasi, observasi adalah, observasi adalah brainly, observasi adalah dan contohnya, observasi lingkungan sekolah, observasi menurut sugiyono 2016, observasi penelitian adalah, observasi secara tidak langsung yaitu, observasi visual, pengertian laporan hasil observasi, pengertian observasi, pengertian observasi brainly, pengertian observasi dan contohnya, pengertian observasi menurut kartini kartono, pengertian observasi menurut para ahli, pengertian observasi pasien, pengertian teks observasi, pengertian wawancara menurut para ahli, pernyataan umum disebut juga, sasaran observasi, sifat teks laporan hasil observasi, struktur lho bunga mawar pink, struktur observasi, struktur teks bunga mawar pink, struktur teks laporan hasil observasi, struktur teks lho bunga mawar teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut, tahapan observasi, teks eksposisi, teks laporan disebut juga teks, teks laporan observasi, teks laporan percobaan, teks observasi tentang bunga tulip, teks observasi tentang sampah, tujuan observasi, tujuan observasi brainly, tujuan observasi pdf, tujuan teks laporan hasil observasi, tujuan teks laporan hasil observasi adalah, tuliskan contoh kalimat simpleks, tuliskan contoh teks observasi, unsur kebahasaan teks laporan hasil observasi, untuk keperluan apa observasi dilakukan, wawancara menurut para ahli Navigasi pos • Contoh Teks Editorial • Contoh Teks Laporan Hasil Observasi • Teks Negosiasi • Teks Deskripsi • Contoh Kata Pengantar • Kinemaster Pro • WhatsApp GB • Contoh Diksi • Contoh Teks Eksplanasi • Contoh Teks Berita • Contoh Teks Negosiasi • Contoh Teks Ulasan • Contoh Teks Eksposisi • Alight Motion Pro • Contoh Alat Musik Ritmis • Contoh Alat Musik Melodis • Contoh Teks Cerita Ulang • Contoh Teks Prosedur Sederhana, Kompleks dan Protokol • Contoh Karangan Eksposisi • Contoh Pamflet • Pameran Seni Rupa • Contoh Seni Rupa Murni • Contoh Paragraf Campuran • Contoh Seni Rupa Terapan • Contoh Karangan Deskripsi • Contoh Paragraf Persuasi • Contoh Paragraf Eksposisi • Contoh Paragraf Narasi • Contoh Karangan Narasi • Teks Prosedur • Contoh Karangan Persuasi • Contoh Karangan Argumentasi • Proposal • Contoh Cerpen • Pantun Nasehat • Cerita Fantasi • Memphisthemusical.Com Berikut ini adalah contoh latihan Soal Tematik Kelas 6 Tema 1 muatan pelajaran Bahasa Indonesia untuk Tahun Ajaran 2021/2022 lengkap dengan kunci jawaban.

Semoga Soal Tematik Kelas 6 Tema 1 muatan pelajaran Bahasa Indonesia ini dapat dijadikan referensi belajar khususnya adik-adik kelas 6 untuk persiapan menghadapi PTS/UTS 1. Soal Tematik Kelas 6 Tema 1 Pisang merupakan tumbuhan yang banyak hidup di Indonesia. Hampir setiap daerah di indonesia bisa ditumbuhi pohon pisang. Pohon pisang mudah sekali ditanam. Pohon pisang dapat tumbuh di daerah dataran tinggi maupun rendah. Hingga banyak lahan penduduk baik pekarangan maupun sawah yang ditanami pohon pisang.

Pohon pisang tidak sulit untuk dibudidayakan, karena memang pohon pisang tidak terlalu membutuhkan banyak pupuk. Secara ekologis terumbu karang memiliki peranan sangat penting delam menjaga kesimbangan lingkungan.

Terumbu karang dapat berfungsi sebagai rumah bagi banyak jenis makhluk hidup di dalam laut. Terumbu karang menjadi tempat bagi hewarn dan tanaman aut yang berkumpul untuk mencari makan, berkembang biak, membesarkan anaknya, dan berlindung.

Bunga raflesia hidup di Taman Nasional Bengkulu. Bunga ini mempunyai ukuran diameter bunga hampir mencapai 1 meter. Bunga raflesia disebut juga sebagai bunga bangkai karena baunya yang sangat kuat. Saat ini bunga bangkai terancam punah karena habitatnya terbatas, pembangunan yang dilakukan oleh manusia berakibat buruk terhadap habitat tanaman ini. Tanaman dan hewan langka banyak diburu oleh orang-orang yang tidak bertanggung Jawab. Hewan-hewan yang ada di kebun binatang biasanya tergolong langka atau hampir punah.

Hal ini dikarenakan cula badak mempunyai nilai jual yang tinggi sehingga banyak pemburu mengambil cula tersebut. Kegiatan yang melanggar hukum tersebut mendorong pemerintah untuk melindungi keberadaan badak dengan membuka suaka badak yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon.

Pohon pisang merupakan tumbuhan yang berkembang biak dengan cara vegetatif. Perkembangbiakannya dengan cara tunas. Tunas pohon pisang akan muncul atau tumbuh di sekitar pohon induknya. Tunas-tunas inilah yang akan menjadi tanaman baru dari pohon pisang tersebut. Tunas tersebut bisa dibiarkan hidup di bawah induknya atau juga bisa dipindahkan ke teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut lain jika sudah cukup besar.

Pohon pisang merupakan tanaman yang sekali berbuah, setelah berbuah maka biasanya pohon pisang akan mati. Setap hewan memiliki cara perkembangbiakannya sendiri. Semua itu merupakan karunia dari Tuhan Yang Maha Esa. Sebagai manusia kita harus bisa menjaga dan melestarikan keberadaan makhluk hidup, karena makhluk hidup banyak berjasa bagi kehidupan kita.

Mulai dari membajak sawah dengan kerbau, dan nutrisi gizi yang kita peroleh juga berasal dari hewan. Buaya merupakan contoh hewan yang sering diburu untuk dimanfaatkan kulitnya sehingga populasi buaya makin berkurang.

Sekarang ini, buaya sudah dapat dibudidayakan manusia. Ada beberapa peternak ayam yang juga memiliki penangkaran buaya. Ayam-ayam yang sakit atau mati diberikan kepada buaya sebagai makanannya. Dengan demikian, selain mengurangi polusi limbah ayam, cara tersebut juga memberikan keuntungan bagi kita berupa kulit buaya. Gajah adalah mamalia darat terbesar yang masih hidup. Gajah berkembang biak dengan cara melahirkan dari masa kehamilan kurang lebih 22 bulan.

Gajah termasuk dalam kategori hewan herbivora. Meskipun hewan besar, gajah adalah hewan perenang yang handal. Gajah memakan rumput, dedaunan, ranting, akar, buah, benih, dan bunga. Sejak zaman dulu, nenek moyang kita telah memanfaatkan tumbuhan sebagai pakaian yang berguna untuk melindungi tubuh. Seperti daun yang dianyam membentuk baju. Namun zaman semakin modern. Tumbuhan tidak lagi digunakan untuk melindungi tubuh namun dimanfaatkan untuk bahan dasar pembuatan kain misalnya, kapas.

Kapuk Budidaya tanaman obat menguntungkan karena hampir seluruh bagian tanaman obat biasanya bIsa diambil manfaatnya terutama untuk kesehatan, mulai dari akar, batang, daun, hngga bunganya.

Tanaman obat biasanya juga bisa dljadikan food supplement dan kosmetK. Banyak juga tanaman obat yang menjadi komoditas ekspor negara baik dalaim bentuk segar, kering dan olahan, seperti jahe dan kunyit. Kebersamaan masyarakat di Desa Suka Makmur memang tidak bisa diragukan lagi. Setiap hari minggu warga desa selalu melaksanakan kerja bakti membersihkan lingkungan desa.

Tidak hanya diikuti olen warga desa saja akan tetapi seluruh siswa yang bersekolan di lingkungan Desa Suka Makmur turut ambil bagian. Bahkan setiap akan melaksanakan kegiatan besar lalnnya, seluruh pengurus desa melaksanakan rapat bersama, agar kegiatan tersebut bisa bejalan dengan lancar.

Tumbuhan yang dapat dicangkok adalah tumbuhan yang batangnya berkayu atau berkambium. Umumnya, tumbuhan yang sering dicangkok adalan tumbuhan dikotil.

Contohnya mangga, srikaya, kedondong, rambutan, jeruk, dan iambu air. Selain itu, beberapa tanaman hias juga dapat dicangkok. Contoh tanaman hias yang dapat dicangkok yaitu bunga soka dan bunga melati.

Melati menghasilkan bunga berjenis majemuk dengan pertumbuhan bunga di bagian ketiak daun. Dalam satu pangkal bunga akan ditumbuhi 3 bunga sekaligus, sehingga akan terlihat padat, Bunga melati memiliki 2 benang sari dengan filamen yang sangat pendek.

Kelopak bunga biasanya berjumlah 4 hingga 9 buah. Bunga ini juga memiliki 4 ovula dan 2 kantong sari atau lokulus. Pada umumnya ukuran bunga melati putih cukup kecil, yaitu sekitar 2,5 cm. Warnanya putih seperti lilin dengan tekstur kelopak seperti lembaran dengan bentuk teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut seperti terompet. Posting Komentar Terima kasih sudah berkunjung di blog sederhana ini.

Silahkan tulis komentar Anda. Berkomentarlah dengan baik dan sopan. Demi kesehatan blog ini, mohon maaf jika ada komentar yang harus saya hapus karena mengandung broken link (biasanya komentar tanpa nama komentator/Unknown/Tidak Diketahui/Profile Not Available).

Jadi . kalau ingin berkomentar gunakan AKUN DENGAN NAMA yaaa. Sekian dan terima kasih 🙂
Struktur isi teks laporan hasil pengamatan adalah informasi umum, fakta dan simpulan. Secara umum, ciri teks laporan hasil pengamatan adalah berisi fakta, obyektif, terstruktur lengkap, tidak memihak, dan disajikan secara menarik. Apa yang dimaksud dengan laporan hasil pengamatan? Laporan hasil pengamatan adalah penyajian hasil pengumpulan data yang mempunyai ciri spesifik bila dibandingkan dengan teknik yang lainnya.

Laporan hasil pengamatan adalah tulisan, gambar, tabel, grafis an foto yang dibuat sebagai hasil pengamatan terhadap objek tertentu, seperti sebuah tempat atau suatu proses pekerjaan, baik secara langsung maupun melalui gambar.

Laporan pengamatan, disajikan setelah peneliti melihat langsung di lapangan misalnya kondisi ruang kerja dan lingkungan kerja yang dapat digunakan untuk menentukan faktor layak yang didukung dengan adanya wawancara dan kuesioner. Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) laporan hasil observasi atau laporan pengamatan adalah teks yang berisi penjabaran umum mengenai sesuatu yang disusun dan didasarkan pada hasil pengamatan dan fakta yang ada melalui kalimat deskripsi.

Ringkasnya, laporan hasil pengamatan adalah laporan yang dibuat dari hasil pengamatan suatu peristiwa atau kejadian yang kemudian disajikan untuk maksud dan tujuan tertentu.

Baca Juga: Laporan Hasil Pengamatan, Penjelasan dan Contohnya Lalu, apa tujuan laporan hasil pengamatan atau observasi? Tujuan menulis laporan secara sederhana adalah untuk mencatat, memberitahukan, dan merekomendasikan hasil penelitian. Oleh karena itu, laporan yang ditulis merupakan dokumen yang dapat dijadikan acuan, serta dapat diketahui oleh umum, terutama oleh peneliti lain atau rekan sejawat yang barangkali mengalami masalah yang sama dengan yang dilaporkan.

Penjelasan Struktur Isi Teks Laporan Sebelumnya, pada awal tulisan telah disebutkan bahwa isi teks laporan hasil pengamatan adalah informasi umum, fakta dan simpulan. Berikut penjelasan bagian-bagiannya: Informasi Umum Informasi umum penting untuk mengantarkan pembaca agar mengetahui ikhwal topik penelitian, alasan dan pentingnya penelitian. Oleh karena itu, bab pendahuluan memuat uraian tentang (1) latar belakang masalah penelitian, (2) identifikasi masalah (3) rumusan masalah, (4) tujuan penelitian, dan (5) kegunaan/manfaat penelitian.

Pada bagian rumusan masalah dikembangkan dari identifikasi dan pembatasan masalah yang umumnya berbentuk kalimat tanya. Kalimat tanya pada rumusan masalah lebih terinci karena telah melalui identifikasi dan pembatasan masalah. Tujuan penelitian mengungkapkan apa yang hendak dicapai dengan penelitian. Rumusannya sejajar dengan rumusan masalah. Dirumuskan secara singkat dan jelas tentang apa yang ingin diatasi atau dicapai berdasarkan permasalahan dan cara pemecahan masalah yang dikemukakan.

Fakta Pengamatan Pengamatan adalah menunjukkan sebuah studi dilakukan dengan sengaja, tujuan, sistematis, terencana dan tujuan yang tepat yang akan dicapai dengan mengamati dan merekam semua kejadian dan fenomena dan mengacu pada syarat dan aturan dalam penelitian. Dalam kata lain, pengamatan atau observasi adalah aktivitas terhadap suatu proses atau objek dengan maksud merasakan dan kemudian memahami pengetahuan dari sebuah fenomena berdasarkan pengetahuan dan gagasan yang sudah diketahui sebelumnya, untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan untuk melanjutkan suatu penelitian.

Jadi, yang dimaksud dengan fakta adalah suatu proses atau objek yang dapat dirasakan oleh panca indera kita. Fakta yang telah diamati, kemudian diukur sehingga menghasilkan data.

Data adalah kumpulan informasi yang diperoleh dari suatu pengamatan, dapat berupa angka, lambang atau sifat. Data dapat memberikan gambaran tentang suatu keadaan atau persoalan. Data bisa juga didefinisikan sebagai sekumpulan teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut atau nilai yang diperoleh dari pengamatan suatu proses dan obyek.

Simpulan Setelah penulisan hasil penelitian, perlu dibuat pembahasan berdasarkan kajian teori serta hasil-hasil penelitian yang relevan sebagai pijakkan membuat kesimpulan dan rumusan saran; Sewaktu mengumpulkan data, mengolahnya, dan menyusunnya dalam tabel. Dengan begitu kita telah memiliki sejumlah gagasan yang siap dikembangkan dalam pembahasan. Kesimpulan adalah pernyataan singkat, jelas, dan sistematis dari keseluruhan hasil analisis, pembahasan, dan pengujian hipotesis dalam sebuah penelitian.Pengamat, berusaha memperlihatkan benang merah antara keseluruhan bagian dalam penelitian, terutama antara masalah penelitian, hipotesis, dan analisis data.Sebuah kesimpulan ilmiah harus didasarkan pada hasil penelitian.

Unsur-unsur yang dapat dituliskan sebagai simpulan hasil pengamatan, yaitu: 1) Nyatakan situasi yang ditemukan dalam pengamatan penelitian.

2) Nyatakan kemungkinan penyebab situasi itu. 3) Nyatakan efek yang mungkin timbul dari situasi itu. 4) Nyatakan tindakan untuk mengatasi situasi yang kurang memuaskan atau untuk meningkatkan situasi yang sudah baik.

5) Nyatakan badan atau bidang terkait yang terpengaruhi. Pos terkait • Karakter Bangsa Indonesia beserta Contohnya, Begini Penjelasannya • Dampak Positif Terwujudnya Persatuan dan Kesatuan dalam Berbangsa dan Bernegara • Menyusun Sistematika Penulisan Laporan Hasil Observasi • Konsep Menyiapkan Pemimpin Masa Depan • Tiga Dampak Persatuan dan Kesatuan dalam Kehidupan Bermasyarakat • Dalam Laporan Pengamatan Harus Ada Apa Saja?

Ini Jawabnya
Berikut ini adalah contoh latihan Soal UTS / PTS Bahasa Indonesia Kelas 6 Kurikulum 2013 terbaru Tahun Ajaran 2019/2020. Soal PTS Bahasa Indonesia ini sudah dilengkapi dengan kunci jawaban.

Semoga soal PTS Bahasa Indonesia ini dapat dijadikan sebagai bahan referensi belajar untuk adik-adik kelas 6 dalam menghadapi UTS / PTS (Penilaian Tengah Semester) Soal PTS Bahasa Indonesia Kelas 6 Terbaru 2019/2020 I. Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar ! 1. Berikut ini yang tidak termasuk nama lain ide pokok adalah . a. gagasan utama b.

gagasan pokok c. kalimat utama d. pokok pikiran 2. Suatu gagasan dapat dikembangkan menjadi sebuah paragraf. Letak gagasan tersebut dalam sebuah paragraf ialah pada . a. kalimat utama b. kalimat penjelas c. kalimat pengembang d. kalimat terakhir 3. Bacalah paragraf berikut ! Lemak adalah salah satu kandungan utama dalam makanan dan juga sebagai salah satu sumber utama energi. Sumber makanan yang mengandung lemak seperti lemak tumbuhan dari kelapa, kelapa sawit, kedelai, jagung, mentega, dan lemak hewan.

Peran dari lemak ini bagi tubuh adalah sebagai sumber energi yang efektif 2 kali lebih besar dibandingkan protein dan karbohidrat. Kalimat utama ditandai oleh nomor . a. Lemak adalah salah satu kandungan utama dalam makanan b.

Sumber makanan yang mengandung lemak seperti lemak tumbuhan dari kelapa, kelapa sawit, kedelai, jagung, mentega, dan lemak hewan c. Peran dari lemak ini bagi tubuh adalah sebagai sumber energi d. Lemak adalah salah satu kandungan utama dalam makanan seperti lemak tumbuhan dari kelapa, kelapa sawit, kedelai, jagung, mentega, dan lemak hewan 4. Hal-hal berikut ini yang tidak termasuk langkah mengidentifikasi ide pokok dalam sebuah paragraf adalah .

a. Membaca sebagian kalimat dalam paragraf secara sekilas. b. Menentukan kalimat yang mengandung informasi paling penting dari paragraf tersebut. c. Menentukan jenis paragraf dengan melihat letak kalimat utamanya.

d. Menentukan ide pokok yang dinyatakan dalam kalimat utama tersebut. 5. Hal yang harus diperhatikan dalam membuat kesimpulan adalah . a. bahasa dan pilihan kata b.

bahasa dan intonasi c. tema dan pilihan kata d. amanat dan bahasa. 6. Hewan-hewan yang ada di kebun binatang biasanya tergolong langka atau hampir punah.

Salah satu contoh hewan yang langka keberadaannya adalah badak bercula satu. Badak bercula satu terdapat di Ujung Kulon. Berdasarkan data, tingkat populasi badak bercula satu menurun drastis dari tahun ke tahun. Hal ini dikarenakan cula badak mempunyai nilai jual yang tinggi sehingga banyak pemburu mengambil cula tersebut.

Kegiatan yang melanggar hukum tersebut mendorong pemerintah untuk melindungi keberadaan badak dengan membuka suaka badak yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon. Kalimat utama pada paragraf tersebut adalah . a. Hewan-hewan yang ada di kebun binatang biasanya tergolong langka atau hampir punah. b. Salah satu contoh hewan yang langka keberadaannya adalah badak bercula satu. Badak bercula satu terdapat di Ujung Kulon. c. Berdasarkan data, tingkat populasi badak bercula satu menurun drastis dari tahun ke tahun.

d. Kegiatan yang melanggar hukum tersebut mendorong pemerintah untuk melindungi keberadaan badak dengan membuka suaka badak yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon. 7. Jenis paragraf tersebut berdasarkan letak gagasan utamanya adalah . a. deduktif b. induktif c. campuran d. narasi 8. Berdasarkan paragraf tersebut, penyebab badak bercula satu menjadi hewan langka adalah .

a. Badak bercula satu sulit berkembang biak. b. Banyak orang yang memelihara badak bercula satu secara ilegal. c. Pemerintah ingin mendirikan suaka marga satwa badak bercula satu. d. Banyak pemburu yang mengambil cula badak karena nilai jualnya tinggi. 9. Cara menarik kesimpulan dengan menyampaikan gagasan utama kemudian diikuti oleh gagasan-gagasan khusus sebagai penjelas dan diakhiri oleh gagasan utama sebagai penegas disebut simpulan secara .

a. kognitif-deduktif b. deduktif-induktif c. induktif d. deduktif 10. Kumpulan dari kesatuan pikiran yang kedudukannya lebih tinggi serta lebih luas dari pada kalimat adalah . a. judul b. ide pokok c. alenia d. paragraf 11. Laporan pengamatan dibuat setelah melakukan . a. penelitian b. wisata c. observasi d. wawancara 12.

Bacalah paragraf berikut! Perubahan lingkungan dapat terjadi karena proses alamiah dan sebagai akibat dari ulah manusia. Perubahan lingkungan yang disebabkan proses alamiah, misalnya gunung meletus. perubahan musim, serta pergantian siang dan malam. Adapun perubahan lingkungan karena aktivitas manusia, misalnya perburuan hewan, penebangan hutan, pembangunan jalan, dan pembangunan bendungan.

Perubahan lingkungan menyebabkan perubahan jumlah individu yang menempati suatu daerah tertentu sehingga muncul istilah hewan dan tumbuhan langka atau mendekati kepunahan.

Simpulan isi paragraf tersebut adalah . a. Proses terjadinya hewan langka di bumi. b. Hewan langka terjadi karena ulah manusia terhadap alam.

c. Manusia bertanggung jawab atas kelangkaan hewan di sekitarnya. d. Perubahan jumlah individu terjadi karena proses alamiah dan akibat ulah manusia. 13. Saat menyampaikan laporan pengamatan secara lisan harus memperhatikan . a. lisan b. lafal C. intonasi d. lafal dan intonasi 14. Pada teks laporan hasil pengamatan di bagian aspek-aspek yang dilaporkan, berisi penjelasan secara rinci mengenai . a. hasil pengamatan b. informasi yang disampaikan berdasarkan hasil pengamatan.

c. kesimpulan d. langkah kerja 15. Berikut ini tidak teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menulis laporan pengamatan adalah . a. hal-hal yang disukai pengamat b. tempat dan tanggal pengamatan c. deskripsi d. objek pengamatan 16. Di dalam sebuah paragraf sudah tentu terdapat pokok pikiran yang mendasari pengembangan paragraf tersebut.

Hal tersebut dinamakan . a. ide pokok b. kalimat utama c. kalimat penjelas d. gagasan pengembang 17. Hal berikut ini yang dapat membantu dalam membuat kesimpulan isi teks adalah .

a. gagąsan penjelas b. gagasan utama b. Jumlah kalimat d. kalimat penjelas 18. Berikut ini yang tidak perlu diperhatikan dalam menarik suatu kesimpulan adalah . a. menggunakan bahasa lugas b. memahami seluruh materi c. pendapat disertai alasan d. membaca materi sekilas 19.

Bacalah kutipan teks berikut! Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia dan berhubungan timbal balik. Lingkungan hidup ini mencakup benda hidup dan benda mati. Benda hidup perlu makan dan berkembang biak seperti manusia, binatang,dan tumbuhan. Benda mati antara lain tanah, air, udara, batu, dan api. Jika terpelihara dengan baik, lingkungan hidup itu dapat menciptakan masyarakat yang sehat, aman, dan tentram lahir, maupun batin.

Simpulan dari kutipan diatas adalah . a. Lingkungan hidup baik benda mati maupun benda hidup. b. Benda hidup perlu makan sedangkan benda mati tidak. c. Benda hidup seperti manusia, hewan, dan tumbuhan. Benda mati ialah tanah,air, api, batu, dan udara. d. Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang ada disekitar kita dan berhubungan timbal balik.

Lingkungan hidup mencakup benda mati dan benda hidup. 20. Hal-hal berikut ini yang tidak termasuk cara membuat ringkasan yang baik adalah . a. membaca bacaan dengan cermat b. menentukan objek pengamatan penting c. mencatat hal-hal penting dari bacaan d.

menulis berdasarkan hal-hal penting II. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar! 1. Gagasan atau ide yang menjadi dasar penulisan suatu paragraf disebut .

2. Intisari dari sebuah bacaan disebut . 3. Kesimpulan dapat disampaikan dalam bentuk . 4. Pokok pikiran dalam suatu cerita disebut . 5. Kalimat utama ada di dalam setiap . 6. Bacalah paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 6 dan 7! Manfaat jeruk nipis ternyata sangat banyak. Jeruk nipis bisa digunakan untuk obat batuk alami. Selain itu, jeruk nipis juga bisa menjadi minuman yang menyegarkan.

Jeruk nipis dimanfaatkan juga sebagai bumbu dapur. Jadi ternyata banyak sekali manfaat jeruk nipis untuk manusia. Gagasan utama paragraf tersebut adalah .

7. Berdasarkan letak kalimat utamanya, paragraf tersebut termasuk jenis . 8. Pada paragraf deduktif, kalimat utama terletak di . 9. Simpulan dengan cara menyampaikan beberapa pikiran/pendapat yang bersifat khusus diakhiri oleh gagasan utama sebagai inti dari pendapat atau simpulan disebut .

10. Nama lain dari simpulan deduktif-induktif adalah simpulan. 11. Teks laporan hasil pengamatan ditulis berdasarkan. 12. Paragraf yang kalimat utamanya terletak di awal dan akhir paragraf disebut. 13. Bacalah teks bacaan berikut! Gajah adalah mamalia darat terbesar yang masih hidup Gajah berkembang biak dengan cara melahirkan dari masa kehamilan kurang lebih 22 bulan.

15. Simpulan secara deduktif adalah simpulan dengan cara menyampaikan gagasan utama kemudian diikuti beberapa gagasan lain sebagai .

16. Teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut . Bacalah paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 17 dan 18 ! Buaya merupakan contoh hewan yang sering diburu untuk dimanfaatkan kulitnya sehingga populasi buaya makin berkurang.

Sekarang ini, buaya sudah dapat dibudidayakan manusia. Ada beberapa peternak ayam yang juga memiliki penangkaran buaya. Ayam-ayam yang sakit atau mati diberikan kepada buaya sebagai makanannya. Dengan demikian, selain mengurangi polusi limbah ayam, cara tersebut juga memberikan keuntungan bagi kita berupa kulit buaya. 17. Berdasarkan paragraf tersebut, objek yang diamati adalah . 18. Kalimat utama dalam paragraf tersebut adalah .

19. Bahasa yang digunakan dalam laporan pengamatan yaitu . 20. Laporan pengamatan dapat dilakukan secara. III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan uraian yang jelas dan benar ! 1. Di mana saja letak kalimat utama suatu paragraf dapat diletakkan? Jawab : . .

2. Bagaimana cara membuat kesimpulan isi bacaan? Jawab : . . 3. Sebutkan pilihan kata yang digunakan di awal menulis suatu kesimpulan! Jawab : . . 4. Buatlah sebuah paragraf yang kalimat utamanya terletak pada akhir paragraf! Jawab : . . 5. Sebutkan langkah-langkah mengidentifikasi ide pokok dalam sebuah paragraf! Jawab : . . 6. Jelaskan mengenai menyimpulkan isi teks! Jawab : . . 7. Sebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menarik kesimpulan!

Jawab : . . 8. Jelaskan tentang simpulan secara deduktif! Jawab : . . Bacalah paragraf berikut untuk menjawab soal nomor 9 dan 10! Hamster adalah salah satu dari jenis hewan pengerat menyerupai marmut, tetapi memiliki ukuran bentuk tubuh yang lebih mungil. Hewan lucu ini memiliki tubuh agak gempal dengan ukuran ekor yang lebih pendek.

Bagian telinganya berbulu agak lebat, sehingga menyerupai rambut. Bagian kaki hewan ini agak melebar dan pendek. Hamster memiliki bulu yang cukup tebal dan lebat. Pada bulu-bulunya terdapat warna-warna unik yang berbeda-beda tergantung dari jenisnya seperti hitam, abu-abu, cokelat, kuning, putih, dan abu-abu. Beberapa jenis hamster yang populer di kalangan pecinta hewan, antara lain adalah hamster dzungaria atau hamster winter white, hamster cricetulus barabensis atau si kerdil bergaris, dan hamster phodopus atau si kerdil padang pasir.

Hamster tergolong hewan nokturnal yang senantiasa aktif di malam hari. Namun, terkadang ia juga aktif di awal pagi dan akhir sore.

Selebihnya, hamster lebih banyak tidur di siang hari. 9. Tuliskan kalimat utama paragraf tersebut! Jawab : . . 10.

Buatlah simpulan dari paragraf tersebut! Jawab : . . 11. Jelaskan yang kamu ketahui tentang menyimpulkan isi paragraf! Jawab : .

. 12. Sebutkan hal-hal yang perlu dipahami tentang sebuah kesimpulan! Jawab teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut . . Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 13 dan 14! Muncul kekhawatiran, bila buaya terus menerus diburu, maka populasinya di alam liar bakal terganggu.

Ekosistem pun jadi ikut terpengaruh. Maka, penangkaran buaya demi ketersediaan bahan kerajinan khas Merauke ini dinilai perlu segera terwujud. Pemerintah diharapkan juga bisa ikut membantu.

“Kita sih ingin pemerintah bisa membantu membikin tempat penangkaran yang benar-benar khusus untuk pengrajin karena kerajinan inilah yang ditonjolkan di kota kita. Cuma, kita sekarang tidak menggunakan penangkaran,” kata Viki Pratama. Viki kini memang memelihara 10 ekor buaya di rumahnya. Namun, dinyatakannya bahwa ini bukanlah penangkaran melainkan sekadar peliharaan saja kecuali memang bila ukurannya sudah layak untuk dimanfaatkan suatu saat nanti, Dia juga menunjukkan bahwa buaya tersebut berjenis buaya rawa dan buaya air asin.

13. Berdasarkan teks, cara apa yang dapat dilakukan untuk melestarikan buaya? Jawab : . . 14. Buatlah kesimpulan dari isi teks tersebut! Jawab : . . 15. Jelaskan cara menyampaikan laporan hasil pengamatan? Jawab : . . 16. Jelaskan perbedaan paragraf induktif dan paragraf deduktif! Jawab : . . 17. Buatlah sebuah paragraf deduktif tentang tumbuhan langka! Jawab : . . 18. Bagaimana cara menemukan ide pokok suatu bacaan atau teks?

Jawab : . . Bacalah teks pengamatan di bawah ini untuk soal nomor 19 dan 20! Indonesia merupakan negara yang memiliki sumber daya alam yang banyak. Salah satu sumber daya alam tersebut ialah tumbuhan. Di Indonesia, kita masih dapat menjumpai tumbuhan langka yang harus kita dilestarikan. Tumbuhan langka di Indonesia terancam punah.

Kepunahan tumbuhan tersebut dapat terjadi karena faktor penebangan liar, perubahan iklim, serta aktivitas lain yang dapat merugikan hutan. 19. Tentukan pokok yang terdapat pada bacaan di atas! Jawab : . . 20. Buat kesimpulan dari bacaan tersebut! Jawab : . . Kunci Jawaban Room I 1.

c. kalimat utama 2. a. kalimat utama 3. a. Lemak adalah salah satu kandungan utama dalam makanan 4. a. Membaca sebagian kalimat dalam paragraf secara sekilas.

5. a. bahasa dan pilihan kata 6. a. Hewan-hewan yang ada di kebun binatang biasanya tergolong langka atau hampir punah.

7. a. deduktif 8. d. Banyak pemburu yang mengambil cula badak karena nilai jualnya tinggi. 9. d. deduktif 10. b. ide pokok 11. a. penelitian 12. d. Perubahan jumlah individu terjadi karena proses alamiah dan akibat ulah manusia.

13. d. lafal dan intonasi 14. b. informasi yang disampaikan berdasarkan hasil pengamatan. 15. a. hal-hal yang disukai pengamat 16. a. ide pokok 17. b. gagasan utama 18. d. membaca materi sekilas 19. d. Lingkungan hidup adalah segala sesuatu yang ada disekitar kita dan berhubungan timbal balik. Lingkungan hidup mencakup benda mati dan benda hidup. 20. b. menentukan objek pengamatan penting Kunci Jawaban Room II 1. ide pokok 2. simpulan 3. ringkasan 4. tema 5. paragraf 6. Manfaat jeruk nipis ternyata sangat banyak 7.

paragraf deduktif 8. awal paragraf 9. simpulan induktif 10. campuran 11. penelitian/ objek yang diamati 12. paragraf campuran 13. Gajah adalah hewan herbivora 14. ide pokok paragraf 15. kalimat penjelas 16. teks hasil observasi 17. buaya 18. Buaya merupakan contoh hewan yang sering diburu 19. singkatpadatbakudan jelas 20. tertulis Kunci Jawaban Room III 1.

di awal, di tengah, dan di akhir paragraf 2. Bacalah secara intensif seluruh bacaan dari awal hingga akhir, tentukan ide pokok dari masing-masing paragraf pada teks bacaan, simpulkan isi bacaan berdasarkan ide pokok seluruh paragraf. 3. Pilihan kata yang digunakan di awal menulis suatu kesimpulan adalah kata jadi 4. Setiap hari pulang larut malam. Setiap kali diberi nasehat tak pernah dihiraukan.

Dan sekarang Andi mulai berani bersikap kasar pada ibunya. Sikap itulah yang membuat Bu Darmi sedih. 5. membaca teks secara keseluruhan, carilah kalimat utama dari teks, ide pokok dpt dijumpai pada kalimat utama 6.

mengambil intisari dari teks 7. mengambil intisari atau pokok dari paragraf awal sampai akhir 8.

cara mengambil simpulan dari pernyataan yang bersifat umum diikuti oleh uraian atau pernyataan yang bersifat khusus 9. Hamster adalah hewan pengerat menyerupai marmut, tetapi ukuran bentuk tubuh lebih mungil. 10. Hamster adalah menyerupai marmut yang aktif di malam hari 11. mencari intisari/ pokok dari paragraf 12. dengan menjadikan gagasan utama sebagai dasar atau pedoman dalam merumuskan kesimpulan 13. membikin tempat penangkaran 14.

Agar popuasi buaya tidak terganggu maka pemerintah diharapkan bisa membantu membuat penangkaran 15. menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, serta santun. Laporan harus berdasarkan fakta atau benar-benar terjadi bukan hasil karangan sendiri 16. Paragraf deduktif ialah paragraf yang kalimat utamanya ada di awal paragraf. Paragraf induktif ialah paragraf yang kalimat utamanya ada di akhir paragraf. 17. Tumbuhan langka adalah tumbuhan yang persebarannya mulai berkurang dan semakin menghilang di dunia.

Tumbuhan jenis ini biasanya memiliki karakteristik yang sulit dikembangbiakkan dan media pertumbuhan yang sangat spesifik. Sebenarnya jenis tumbuhan ini bisa kita kategorikan di berbagai belahan dunia dan di Indonesia. 18. dengan menemukan kalimat utama 19. tumbuhan langka di Indonesia 20. Di Indonesia, kita masih dapat menjumpai tumbuhan langka yang harus kita dilestarikan. Download Soal PTS / UTS Bahasa Indonesia Kelas 6 Semester 1 K13 Terbaru 2019 Soal Tematik Tema 1 Kelas 6 Mapel Bahasa Indoneia Note: Soal PTS / UTS Bahasa Indonesia Kelas 6 Semester 1 K13 Terbaru 2019 adalah konten yang disusun oleh Juragan Les dan dilindungi undang-undang hak cipta.

Dilarang mengcopy paste dan mempublish ulang konten dalam bentuk apapun ! Terima kasih Itulah Soal PTS / UTS Bahasa Indonesia Kelas 6 Semester 1 K13 Terbaru 2019. Semoga bermanfaat. Terima kasih sudah berkunjung di blog sederhana ini.

Teks yang dibuat setelah melakukan aktivitas pengamatan terhadap suatu objek tertentu disebut tulis komentar Anda. Berkomentarlah dengan baik dan sopan. Demi kesehatan blog ini, mohon maaf jika ada komentar yang harus saya hapus karena mengandung broken link (biasanya komentar tanpa nama komentator/Unknown/Tidak Diketahui/Profile Not Available). Jadi . kalau ingin berkomentar gunakan AKUN DENGAN NAMA yaaa.

Sekian dan terima kasih :)Tersebutlah kisah Pak Lebai yang hidup di tepi sungai, di sebuah desa di Sumatera Barat. Pada suatu hari, ia mendapat undangan pesta dari dua orang ka … ya yang diadakan pada hari dan waktu yang bersamaan. Pak Lebai bingung harus mendatangi undangan yang mana, karena kedua undangan memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing.

Didayungnya sampan menuju hulu. Baru tiba di tengah perjalanan, ia bertemu dengan Mak Rambe yang terlihat murung dan duduk di atas sampan sambil memegang salah satu pipinya.

Ia pun mengubah arah sampannya menuju ke hulu. Setibanya di sana, para tamu sudah beranjak pulang. Pesta disana sudah selesai. Lalu, ia cepatcepat mendayung sampannya menuju hilir sungai. Sayangnya, di sana pun pesta sudah berakhir. Kedua pesta telah berakhir, dan tak satupun kepala kerbau yang didapat Pak Lebai. Pak Lebai hanya tinggal menyesali kenapa ia tak menghadiri salah satunya, sehingga daging kerbau yang diinginkannya pun lenyap begitu saja.

(sumber: dongengceritarakyat.com)Latar tempat cerita tersebut adalah .A. danauB. sungaiC. pedesaanD. tepi sungai B. selanjutnya, seandainya anda bekerja sebagai seorang marketing yang bertugas untuk memasarkan produk perusahaan tempat anda bekerja agar klien anda … tertarik menggunaan produk perusahaan anda, fungsi komunikasi apa yang sebaiknya anda gunakan?

Beruang penasaran dengan sarang lebah tersebut. Beruang mulai mengendus-endus sarang dengan hidungnya. Beruang dengan hati-hati melihat ke dalam sarang lebah. Beruang berharap dapat mengambil madu yang ada di dalamnya. Malang nasib beruang. Ternyata, pada saat melihat ke dalam sarang lebah, kawanan lebah sedang menuju ke sarangnya usai mencari sari madu dari taman bunga. Kawanan lebah marah karena merasa rumahnya diganggu oleh beruang. Beruang mencoba melawan kawanan lebah.

Beruang lari menuju rumahnya. Kawanan lebah semakin ganas mengejar beruang. Pada akhirnya, beruang merelakan tubuhnya digigit oleh kawanan lebah.Nilai moral yang dapat kita ambil dalam cerita tersebut adalah .A. Jangan melawan orang lain B. Jangan mengganggu orang lainC. Kita harus mau berbagi dengan kawanD. Kita tidak boleh mengambil milik orang lain yang bukan hak kita